blank
Tebing yang ambrol di Desa Tambi Kejajar Wonosobo yang mengakibatkan rumah warga retak. Foto : SB/dok

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Sebuah tebing setinggi 50 meter di RT 15 RW 05 Desa Tambi Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo ambrol dan menimpa 6 rumah warga setempat, yang berada di bawahnya.

Tebing ambrol disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah yang berada di kaki Gunung Sindoro itu. Tebing tidak mampu menahan resapan air hujan sehingga runtuh.

Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo Zulfa Ahsan Alim Kurniawan, Sabtu (23/1), melaporkan karena tertimpa reruntuhan pasir dan batu dari tebing, 6 rumah warga mengalami kerusakan dan retak-retak.

“Sementara ini, pemilik rumah diungsikan ke kediaman saudara dan tetangga yang lebih aman. Hal itu juga untuk menghindari longsor susulan. Sebab tebing masih berpotensi ambrol kembali,” ujarnya.

Nama Korban

blank
Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo, Zulfa AAK. Foto : SB/Muharno Zarka

Adapun rumah yang rusak dan mengalami retak-retak milik, Sukir (5 jiwa), Wahyu (4 jiwa), Minah (1 jiwa), Khamid (4 jiwa), Wahyudin (3 jiwa) dan Budi (3 jiwa). Semua rumah yang rusak berada saling berdekatan.

Semua korban mengaku kaget dengan suara gemuruh di atas pemukiman warga saat turun hujan menjelang petang. Semua penghuni rumah saat itu tengah berada di kediaman masing-masing karena hari sudah petang.

Menurut Zulfa, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Setelah longsor terjadi, warga setempat dibantu personil TNI-Polri dan relawan BPBD berusaha menyingkirkan material longsoran yang menimpa rumah warga.

“Namun karena terkendala cuaca gelap, dingin dan hujan masih turun, evakuasi material longsoran dilanjutkan keesokan harinya. Saya minta warga sekitar tetap waspada dan hati-hati terhadap longsor susulan yang masih mungkin terjadi,” ucapnya.

Muharno Zarka