blank
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar F. Sutisna saat menyampaikan terkait penimbunan kedelai. Foto: Ning

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Polda Jateng akan membentuk Satgas Antimafia Pangan terkait dengan naiknya harga kedelai. Satgas tersebut akan mengantisipasi kemungkinan terjadinya penimbunan kedelai.

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar F Sutisna. Menurutnya saat ini banyak petani yang gagal panen karena dampak cuaca dan iklim yang mengakibatkan kelangkaan, yang mengakibatkan harga meningkat.

Baca juga Kedelai Langka,  Importir Penimbun Akan Diproses Hukum

“Kapolda telah menginstruksikan agar jajaran melakukan pengecekan di lapangan untuk memastikan tidak ada spekulan yang memanfaatkan situasi dengan melakukan penimbunan kedelai. Ditkrimsus Polda Jateng akan membentuk tim Satgas untuk melakukan pengecekan,” terang Iskandar di Mapolda Jateng, Rabu (6/1/2021).

Menurut Iskandar, pihaknya tidak ingin masyarakat atau spekulan melakukan penimbunan memanfaatkan situasi seperti ini. “Aparat Kepolisian tidak segan-segan menindak tegas apabila kedapatan spekulan yang mempermainkan harga atau menimbun kedelai,” tandasnya.

“Jika nanti ada spekulan yang melakukan penimbunan, tak ada kata lain yakni proses hukum. Terlebih di saat pandemi, masih banyak yang mengalami kekurangan dalam memenuhi kebutuhan bahan makanan,” ujarnya.

Disampaikan, hasil pantauan di lapangan, hingga saat ini belum ditemukan adanya penimbunan. Pihaknya telah mengerahkan intelejen untuk melakukan penyelidikan. “Kami punya Babinkamtibmas di tingkat bawah yang selalu memantau,” pungkasnya.

Ning-trs