blank
Seorang petugas kepolisian dibantu warga setempat, bahu membahu membuat lahan untuk dibuat taman bunga. Foto: wahono

BLORA (SUARABARU.ID) – Desa Gandu Kecamatan Bogorejo Kabupaten Blora Jawa Tengah adalah salah satu desa yang letak geografisnya di bawah lereng bukit pencu.

Dimana sebagian besar wilayah desa tersebut adalah sawah dan hutan. Meskipun berada dipelosok, namun akses menuju wilayah tersebut terbilang bagus, karena jalannya sudah beraspal bahkan, jalan desa tersebut juga merupakan salah satu jalan alternatif penghubung antara desa Sale Kabupaten Rembang dengan Kecamatan Bogorejo Kabupaten Blora.

Berada dibawah lereng bukit pencu serta dikelilingi oleh hijaunya hutan jati, sudah barang tentu wilayah desa tersebut sejuk dan pastinya menjanjikan panorama alam khas pedesaan.

Melihat dan mengamati keindahan alam didesa tersebut, menggugah hati Kanit Binmas Polsek Bogorejo Polres Blora Polda Jawa Tengah Aiptu Mulyono untuk mencoba menggali potensi desa yang bisa dijadikan sebagai lokasi wisata alam.

Berawal dari diskusi kecil dengan Kepala Desa, Perangkat, tokoh masyarakat dan pemuda karang taruna setempat, Aiptu Mulyono melontarkan usul untuk membangun lokasi wisata alam, dan gayungpun bersambut usul Kanit Binmas tersebut disetujui bahkan didukung oleh pemerintah desa setempat.

blank
Beberapa bunga dengan aneka warna, sudah mulai merekah, berkat perawatan yang intensif. Foto: wahono

Akhirnya disepakati akan dibangun lokasi wisata dengan sebuah nama Wana Wisata Sabrangan dimana nantinya akan dibangun spot spot wisata alam seperti jembatan gantung, flaying fox, sepeda terbang, camping ground, arena foto selfi serta wisata kuliner.

Sekitar tiga bulan yang lalu pembangunan lokasi wisata alam tersebut mulai dirintis, dimana seluruh warga terutama para pemuda bergotong royong bersama.

Hingga saat ini telah berdiri pendopo atau gazebo, tempat sanitasi kamar mandi, taman bunga, warung kopi pemuda, serta spot spot foto dan tempat santai untuk menikmati indahnya pemandangan, bahkan dilokasi tersebut juga ada sungai yang masih sangat alami dari sumber mata air yg bersih.

Untuk pembangunannya sendiri hingga saat ini baru berjalan 50 persen, Kanit Binmas beserta Kepala Desa tak bosan untuk memberikan semangat kepada warga.

“Masyarakat desa harus dipupuk semangat memajukan desanya, kemudian dilakukan identifikikasi keunggulan desanya mulai dari sisi ekonomi hingga budaya,” Ucap Kanit Binmas Aiptu Mulyono, Kamis, (26/11/2020) saat kerja bakti membuat taman bunga di lokasi wana wisata Sabrangan.

Menurut dia masyarakat memang perlu diberdayakan, terlebih di masa pandemi banyak pekerja dari kota besar yang kembali ke kampung halamannya.

“Mau tidak mau, desa harus mengelola semua potensi yang ada mulai dari pertanian, hingga potensi lainnya seperti pariwisata, dimana disini ada lokasi yang indah yang bisa di kembangkan sehingga bisa menjadi penggerak ekonomi warga selain dari pertanian,” lanjutnya.

Sementara itu Kepala desa Gandu Iwan Sucipto mengungkapkan bahwa anggaran pembangunan sampai saat ini berasal dari patungan sukarela warga desa serta bantuan dari para donatur, salah satunya adalah dari Perhutani setempat.

Kepala Desa menguraikan bahwa pihaknya telah mengajukan proposal ke pemerintah Kabupaten Blora, selain itu pihak desa juga telah berkoordinasi dengan salah satu perusahan BUMN untuk menjadi sponsor pembangunan lokasi wisata tersebut.

“Kita mencoba menggali potensi wisata alam disini, dimana akan kita sajikan produk lokal unggulan, baik wisata alamnya ataupun wisata kulinernya, mohon doa dan dukungannya semoga lancar sesuai rencana,” ucap Kepala Desa.

Kanit Binmas berharap dengan adanya lokasi wisata tersebut dapat menambah pendapatan penduduk, apalagi lokasi untuk menuju lokasi hanya sekitar 60 menit dari Alun Alun Kabupaten Blora

Wahono-Wahyu