blank
Paslon Afif-Albar foto bersama sesaat setelah menghadiri "Pendidikan Politik Partai Golkar Menjelang Pilkada 2020". Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Wonosobo Joko Yuwono meminta kader Golkar di semua tingkatan harus bisa menggenjot kemenangan pasangan calon (paslon) Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati M Albar dalam Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.

“Semua kader dari tingkat Ranting, Kecamatan, Kabupaten dan organisasi sayap Partai Golkar, harus mulai bergerak, memenangkan paslon Afif-Albar. Gerakan kader dibawah harus tetap menerapkan protokol kesehatan karena saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19,” serunya.

Seruan tersebut disampaikan Joko Yuwono saat menggembleng kader dalam acara “Pendidikan Politik Partai Golkar Menjelang Pilkada dengan Jurdil dan Bermartabat”, yang digelar di Gedung Golkar setempat, Selasa (22/9). Hadir dalam kesempatan tersebut Dewan Pertimbangan (Wantim), Pengurus DPD dan PK Partai Golkar.

Menurut Joko, kemenangan Afif-Albar melawan kolom kosong di kartu suara, tidak cukup hanya 50 persen + 1, tapi harus bisa mencapai 80 persen lebih. Target tersebut dinilai tidak muluk-muluk karena paslon ini diusung 7 partai koalisi besar (PDI Perjuangan, PKB, Golkar, Demokrat, Hanura, Nasdem dan PAN).

“Kemenangan Afif-Albar sudah di depan mata. Situasi tersebut harus bisa disikapi dengan kerja-kerja politik yang lebih kongkrit di akar rumput. Partai koalisi pengusung pengusung paslon ini akan segera merapatkan barisan. Warga harus dibuat ayem tentrem dan Pilkada musti berjalan sukses tanpa ekses,” ujarnya.

Kotak Kosong

blank
Seluruh kader Partai Golkar Wonosobo siap memenangkan paslon Afif-Albar dalam Pilkada 9 Desember 2020 mendatang. Foto : SB/Muharno Zarka

Menanggapi kian maraknya kampanye kotak kosong di media sosial, Calon Bupati Afif Nurhidayat mengaku tidak masalah. Sebab hal itu merupakan dinamika politik dan konsekuensi dari Pilkada Wonosobo yang hanya diikuti satu paslon dan itu baru terjadi pada Pilkada serentak tahun 2020 kali ini.

“Paslon Afif-Albar belum kampanye. Belum memasang gambar dan membagi alat peraga karena jadwal kampanye resmi memang belum dimulai. Namun jika jadwal kampanye sudah dibuka, gerakan untuk memenangkan Afif-Albar pasti akan kian massif,” ujar Ketua DPRD dan Ketua DPC PDI Perjuangan itu.

Menurut Afif, pihaknya punya tagline, “Sesarengan Mbagun Wonosobo, Harapan Baru Wonosobo Maju”. Tagline tersebut punya maksud untuk membangun daerah butuh kerja bersama-sama yang kompak dan bersatu. Moment Pilkada menjadi jembatan untuk membangun kebersamaan semua pihak.

Sementara itu, Calon Wakil Bupati M Albar menambahkan guna membangun Wonosobo lebih maju butuh kerja keras. Banyak persoalan yang harus diatasi, terkait tata kelola pemerintahan, menggali potensi pertanian, peternakan, UMKM dan pariwisata, agar lebih berdaya dan berkembang lagi.

“Wonosobo juga dikenal sebagai Kota Santri. Ke depan upaya membangun spirit religiusitas di tengah masyarakat harus dilakukan. Perjuangan Almaghfurllah KH Muntaha Al Hafidz (Kalibeber), KH Ibrohim (Jawar) dan KH Zaenuddin (Tempelsari) dalam meletakan pilar religiusitas mesti terus dihidupkan sepanjang massa,” tegas Wakil Ketua DPRD dan Ketua DPC PKB itu.

Muharno Zarka-Wahyu