blank
Korban kebakaran di Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo juga menerima bantuan sembako dari PMI Grobogan. Foto : ist.

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Sepekan lalu, di wilayah Kabupaten Grobogan insiden yang tidak pernah disangka sebelumnya. Insiden longsornya tambang batu galian C di Desa Katekan, Kecamatan Brati dan dua insiden kebakaran di wilayah Kecamatan Tanggungharjo dan Penawangan.

Pascainsiden tersebut, Palang Merah Indonesia (PMI) Grobogan menyalurkan bantuan berupa paket sembako, hygiene kit dan uang tunai untuk korban bencana kebakaran.

Sementara, untuk tiga korban kecelakaan kerja di Galian C, bantuan yang diberikan berupa sembako. Bantuan tersebut disalurkan oleh tim PMI Grobogan, Senin (24/8/2020).

Baca juga PDIP Grobogan Deklarasikan Sri-Bambang sebagai Cabup-Cawabup 2021-2026 

Seluruh bantuan tersebut disalurkan langsung ke rumah keluarga korban. Bantuan pertama diserahkan kepada tiga keluarga korban kecelakaan kerja di Brati. Diwakili staf perangkat Desa Katekan, pihak keluarga korban mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian PMI Grobogan pasca insiden yang menimpa keluarga mereka.

“Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan PMI Grobogan kepada para keluarga korban kecelakaan kerja longsoran galian C di Desa Katekan ini. Semoga bantuan sembako ini bisa meringankan beban mereka yang baru saja ditinggal oleh para korban,” jelas perangkat Desa Katekan.

Usai menyalurkan bantuan ke Desa Katekan, rombongan langsung berlanjut ke Desa Pengkol, Kecamatan Penawangan. Dua korban musibah kebakaran, yakni Rusmini (49) dan Warsito (41) mendapatkan bantuan berupa sembako, family kit dan juga uang tunai dari PMI Grobogan. Bantuan tersebut diserahkan disaksikan perangkat Desa Pengkol.

blank
Bantuan untuk korban kecelakaan kerja diserahkan secara simbolis kepada perangkat Desa Katekan, Kecamatan Brati. Foto : ist.

Hal yang sama dirasakan Wahyudi, warga Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo. Dirinya juga mendapatkan bantuan berupa sembako, family kit dan uang tunai dari PMI Grobogan pasca insiden kebakaran yang meludeskan warungnya, Minggu (23/8/2020) dinihari.

“Terima kasih atas perhatian dari PMI Grobogan. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi saya yang baru saja tertimpa musibah kebakaran kemarin,” ujar Wahyudi, didampingi perangkat desa setempat.

Kasi Pelayanan PMI Grobogan, Gesit Kristiyawan menjelaskan, bantuan tersebut disalurkan guna meringankan beban bagi para keluarga korban. Meski demikian, pihaknya tetap mengingatkan kepada warga Kabupaten Grobogan agar tetap waspada dan berhati-hati saat melakukan aktivitas.

“Hari ini kita melaksanakan penyaluran bantuan paket sembako, family kit dan uang tunai kepada para korban kebakaran di Kecamatan Tanggungharjo dan Penawangan, juga korban yang mengalami kecelakaan kerja di Desa Katekan, Kecamatan Brati. Semoga bermanfaat dan sedikit meringankan beban mereka.”

“Selain itu, kami mengimbau kepada warga masyarakat tetap waspada adanya hal-hal yang bisa terjadi saat melaksanakan aktivitas, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran atau kecelakaan kerja,” jelas Gesit.

Hana Eswe-trs