blank

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Magelang pada hari ini Jumat, 7 Agustus 2020 ada perubahan di PDP. Jumlah ODP 13 orang. Dengan keterangan jumlah lama 15 orang. Berkurang dua orang lulus pantau.

Sementara PDP 17 orang, PDP lama 23 tambah empat PDP baru dan berkurang lima PDP pulang membaik. Selain itu empat PDP alih status menjadi konfirmasi,  satu PDP alih status domisili dan konfirmasi.

Petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang Bagyo Harsono menerangkan, empat PDP baru terdiri tiga warga Mertoyudan dan seorang warga Bandongan. PDP yang alih status konfirmasi adalah warga Mertoyudan, Tegalrejo, Grabag, dan Secang.

“PDP yang alih status domisili dan konfirmasi adalah satu orang dari Mertoyudan alih domisili ke Secang,” jelasnya.

Sementara itu lima PDP yang pulang membaik adalah warga Mertoyudan, Borobudur,  Tempuran, Pakis, dan Bandongan. Jumlah total PDP yang pulang membaik sampai saat ini 313 orang. PDP yang pulang membaik hari ini lima orang dan yang lama 308 orang.

Dijelaskan pula jumlah terkonfirmasi 29 orang. Terdiri 27 konfirmasi lama tambah lima  konfirmasi baru. Tetapi juga berkurang tiga konfirmasi sembuh. Lima konfirmasi baru terdiri pria 40 tahun warga Grabag, masuk RSJ 29 Juli 2020 dengan keluhan demam.

Hasil rapid test reaktif dan swab positif pada 6 Agust.2020. Selain itu pria 32 tahun warga Secang, masuk RSJ 31 Juli 2020 , dengan keluhan demam, batuk, mual, hasil swab positif pada 6 Agust 2020. Lalu perempuan 25 tahun,warga Tegalrejo, masuk RSJ  2 Agustus 2020, swab positif pada 6 Agustus 2020.

Kemudian perempuan  75 tahun warga Mertoyudan, masuk RSJ 2 Agustus 2020 dengan keluhan pusing, swab positif 6 Agustus 2020. Juga ada pria 44 tahun warga Mertoyudan mengalami demam sejak 27 juli 2020, swab positif 6 Agustus 2020 dirawat di RST.

Ditambahkan, tiga  konfirmasi sembuh adalah pria 67 tahun warga Sawangan. Lalu pria  31 tahun warga Mertoyudan. Juga pria 18 tahun warga Secang. “Jumlah konfirmasi sembuh sampai saat ini 157 orang,” jelasnya.

Jumlah kasus  meninggal dunia adalah  49 orang. Terdiri 43 PDP dan enam konfirmasi.

Eko Priyono-trs