blank
Pelatihan pemulasaraan jenazah korban Covid-19, digelar di Balai Desa Gunungan, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri. Kegiatan ini, sebagai upaya peningkatan kapasitas relawan desa.

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri pimpinan Bambang Haryanto, melaksanakan pembimbingan teknik pemulasaraan (penanganan) jenazah korban corona kepada para relawan desa.

Ini dilakukan di Desa Gunungan, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri. Kepala BPBD Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, menyatakan, fasilitasi dan pendampingan kegiatan tersebut, bersifat sebangai upaya peningkatan kapasitas para relawan di Desa Gunungan.

Beaya penyelanggaraan kegiatan ini, bersumber dari APBDes Tahun 2020. Materinya, meliputi tehnik pemulasaran dan pemakaman jenazah korban Corona Virus Disease (Covid)-19, dengan pemateri dari Tim Gugus Tugas Kabupaten Wonogiri yang berunsurkan personel BPBD dan Palang Merah Indonesia (PMI) Wonogiri.

Melibatkan KUA
Juga melibatkan tim medis dari Puskesmas dan juga melibatkan petugas keagamaan dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Manyaran. Ikut hadir dalam kegiatan ini, jajaran Forkompincam Manyaran bersama para personel Babinsa, Babinkamtibmas, serta Perangkat Desa.

blank
Personel BPBD Wonogiri (kanan), melakukan pengukuran derajat suhu badan bagi para peserta pelatihan olahraga paralayang di objek wisata Waduk Gajahmungkur, Wonogiri.

Bersama itu, BPBD juga melakukan pendampingan dan pemantauan penerapan protokol kesehatan pada kegiatan pelatihan paralayang, yang dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Pariwisata Kabupaten Wonogiri. Lokasinya di Taman Rekreasi Gajahmungkur Wonogiri.

Bambang Haryanto, menyatakan, untuk kegiatan penyemprotan disinfektan dan sosialisasi mobilling pencegahan penyebaran Covid-19, dilakukan di Pondok Pesantren (Ponpes) Sempon, Pasar dan Terminal Jatisrono, serta beberapa area pelayan publik di wilayah Kecamatan Jatisrono. ”Melibatkan personel dari TNI-Polri dan PMI.

Bambang Pur