blank
Bupati Kebumen Yazid Mahudz didampingi Sekda Ahmad Ujang Sugiono dan para pejabat serta ASN gowes melewati ruas jalan dalam kota menuju Depo Arsip, Jumat 10/7.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz terus mempelopori gaya hidup sehat dan efektif dengan gowe alias bersepeda. Pada Jumat (11/7) kemarin, Bupati mengunjungi Depo Arsip di Jalan Cendrawasih Kelurahan Panjer, Kecamatan Kebumen.

Sembari berolah raga dalam rangkaian Gowes Wisata Arsip itu sekaligus menandai tempat tersebut boleh dikunjungi oleh masyarakat umum. Sebelum sampai di Depo Arsip , Bupati bersama para ASN di lingkungan Pemkab Kebumen melakukan gowes bersama.

Rute gowes cukup panjang, dari Halaman Setda -Jalan HM Sarbini-Jalan Tentara Pelaja-Jalan Kutoarjo hingga Pasar Selang. Kemudian berbelok ke kanan ke arah Jalan Cendrawasih dan  finish di Depo Arsip. Selama gowes Bupati diampingi Sekda Ahmad Ujang Sugiono, para asisten sekda, staf Ahlli Bupati, para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kebumen dan PNS.

blank
Buati Yazid Mahfudz didampingi Sekda Ahmad Ujang Sugiono di dalam ruangan dokumentasi Depo Arsip Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kebumen Jalan Cendrawasih.(Foto:SB/Ist)

Menurut Bupati, masyarakat perlu sering datang ke Depo Arsip untuk mengetahui perkembangan sejarah daerahnya masa lalu dan masa kini.”Depo Arsip ini sangat penting. Karena data perkembangan Kebumen dari masa ke masa ada disini,”ujar Yazid Mahfudz

Bupati menyatakan, Depo Arsip yang dikelola oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Kebumen terbuka untuk umum.  Masyarakat yang ingin tahu tentang Kebumen dipersilahkan datang ke Depo Arsip.

Sedangkan Kepala Disarpus Kebumen, Anna Ratnawati menjelaskan, Depo Arsip tersebut pusat arsip untuk semua data apa pun di Kebumen. Berkas atau arsip apa pun tertata rapih pada tempatnya sehingga mudah untuk mencarinya saat dibutuhkan oleh siapapun, baik masyarakat umum maupun OPD.

“Kami akan terus bebenah untuk memberi pelayanan terbaik. Ada 14 tenaga kearsipan di Depo Arsip ini yang selalu siap memberi pelayanan terbaik buat masyarakat maupun OPD,”papar Anna.

blank
Bupati Kebume Yazid Mahfudz didampingi Sekda Ahmad Ujang Sugiono dan Kepala Disarpus Anna Ratnawati bergambar bersama para staf Depo Arsip.(Foto:SB/Ist)

Depo Arsip ini memiliki lahan sekitar 1000 meter lebih. Terbagi menjadi dua bangunan utama dengan memiliki 11 ruangan. Adapun 11 ruangan tersebut meliputi ruang alih media, pengolahan data, arsip in-aktif, arsip statis, audio visual, pelayanan, pameran, preservasi, transit, sekretarian dan ruang baca.

Menurut Kepala Disarpus,  keberadaan Depo Arsip bisa menjadi bagian dari catatan sejarah Kabupaten Kebumen.  Ditempat itu ada ruang khazanah atau pameran yang menampilkan ragam benda sejarah, seni budaya, foto para tokoh nasional maupun kabupaten, serta lainnya. Di ruang pameran itu dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang Kebumen.

Selain bisa berkunjung langsung ke Depo Arsip,  pusat kearsipan Kebumen juga bisa diakses dengan mudah melalui aplikasi Si Artis Buka Wajah (sistem arsip statis membuka wawasan dan sejarah). Aplikasi ini untuk layanan masyarakat umum. Kemudian, aplikasi SIKD (sistem informasi kearsipan dinamis) untuk layanan OPD.

Komper Wardopo