blank
Tim  Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Temanggung melakukan rapid test yang dilaksanakan secara serentak di 26 puskesmas yang tersebar di 20 kecamatan  yang ada di Kabupaten Temanggung. Foto: Suarabaru.Id/ Dok. Humas Pemkab Temanggung.

TEMANGGUNG (SUARABARU.ID)– Tim  Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Temanggung melakukan rapid test yang dilaksanakan secara serentak di 26 puskesmas yang tersebar di 20 kecamatan  yang ada di Kabupaten Temanggung.

blank
Kepala Bagian Humas Kabupaten Temanggung, Sumarlinah. Foto: Dok

“Dari 26 puskesmas yang ada, rapid test tersebut telah dilaksanakan di 11 puskesmas. Dari 11 puskesmas tersebut telah diperiksa 747 orang. Dan, hasilnya 112 orang dinyatakan reaktif dan 635 orang lainnya nonreaktif,” kata Kepala Bagian Humas Kabupaten Temanggung, Sumarlinah, Rabu (27/5).

Sumarlinah mengatakan, pelaksanaan rapid test yang dilakukan secara acak  tersebut, sebagai salah satu upaya  untuk memutus rantai penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Temanggung.

Petugas dari masing-masing puskesmas yang melaksanakan tersebut, sebelumnya sudah mendapatkan pelatihan khusus dari tim Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung.

Menurutnya, sasaran yang di tes cepat tersebut yakni  para pemudik, karyawan pertokoan moderen,  pedagang pasar dan karyawan  SPBU yang ada di masing-masing kecamatan.

“Untuk sasaran rapid test pemudik dilakukan di  puskesmas yang ada di masing-masing kecamatan. Sedangkan untuk karyawan pertokoan swalayan dan pedagang pasar dilakukan di mobil pelayanan keliling puskesmas,” katanya.

Ia menambahkan, bagi  112 orang  yang dinyatakan reaktif, pihaknya   akan melakukan penanganan medis sesuai prosedur kesehatan yang telah ditetapkan. Sedangkan,  yang tidak reaktif bisa beraktivitas seperti  biasanya.

Sumarlinah mengatakan, sebelum pelaksanaan rapid test, para peserta diwajibkan memenuhi prosedur protokol kesehatan. Yakni,  wajib cuci tangan dan menggunakan masker serta  menjaga jarak. “Ini merupakan langkah untuk menekan penularan COVID-19,” katanya.

Ia menambahkan, rapid test secara serentak tersebut direncanakan akan dilaksanakan selama dua hari berturut-turut, yakni Rabu sampai Kamis ( 27-28/5 ). Tetapi, bila belum selesai dan sasarannya masih banyak bisa dilanjutkan  Jumat -Sabtu ( 29-30/5 ) besok.

Yon-trs