blank
BAGIKAN MASKER - Bupati Brebes Idza Priyanti membagikan masker kepada salahg seorang pedagang di Pasar Induk Brebes.

BREBES (SUARABARU.ID) – Bupati Brebes Idza Priyanti membagikan sembilan ribu masker ke pedagang pasar tradisional, sebagai upaya pencegahan covid-19.

Pembagian masker gratis tersebut sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan Idza Priyanti akibat masih banyaknya pedagang pasar tradisional yang tidak memakai masker saat berjualan. Padahal mereka selalu bersinggungan dengan para pembeli dalam transaksi jual beli.

“Saya sengaja datang ke pasar, untuk memantau kondisi masyarakat dalam pemakaian masker di luar rumah, sekaligus memberikan masker gratis untuk pedagang yang lupa memakai masker,” ujar Idza Priyanti di sela pemberian masker di Pasar Induk Brebes, Rabu (15/4).

Bupati sangat menyayangkan para pedagang dan pembeli karena masih ada yang belum memakai masker. Mereka perlu diedukasi terus menerus agar timbul kesadaran bahwa memakai masker itu kewajiban yang harus dipenuhi bagi siapapun yang bepergian.

“Termasuk para pedagang pasar di Kabupaten Brebes. Pasar menjadi pusat berkumpulnya antara pedagang dan pembeli dari berbagai daerah atau desa, untuk itu mereka wajib memakai masker,” ujarnya.

Pembagian ini, lanjutnya, sebagai antisipasi dini penyebaran virus corona, karena tidak tahu di kerumunan masa itu, apakah ada yang membawa virus atau tidak. Untuk itu, semua waspada dengan menginstruksikan semua bahwa pedagang diwajibkan memakai masker, juga para pembelinya.

“Masker harus menjadi kebutuhan para pedagang maupun pembeli,” tegas Idza yang juga Ketua Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Brebes.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Brebes Drs Zaenudin MSi menambahkan, pembagian masker bagi para pedagang pasar dilakukan secara serentak. Pembagian masker gratis ini diperuntukan bagi para pedagang di 25 pasar tradisional se-Kabupaten Brebes.

“Kami menyebar lebih dari 9.000 masker gratis untuk para pedagang di 25 pasar tradisional se Kabupaten Brebes,” ujar Zaenudin.

Salah seorang pedagang, Nuraeni, mengaku senang mendapatkan masker gratis, karena masker yang dimilikinya cuma satu. Menurutnya, masker hasil pemberian dari Bupati akan digunakan untuk bergantian, sehingga setiap hari bisa memakai masker.

“Saya senang mendapat masker gratis, terima kasih Ibu Bupati,” ucapnya dengan senyum gembira.

Nur Muktiadi