blank
Social disntancing dipimpin Kanit Binmas Polres Blora, Ipda (Pol) Sugianto, saat warga berkumpul di salah satu warung kopi Desa Kawengan, Kecamatan Jepon, Blora. Foto : SB/Hms-Resbla

BLORA, (SUARABARU.ID) – Saat kondisi darurat bencana non alam Covid-19, upaya pendekatan ke masyakarat, khususnya di wilayah pedesaan terus dilakukan oleh Polres Blora dan jajarannya.

Tidak hanya melakukan kegiatan pengamanan, pengawasan keamanan dan ketertiban masyarakat, namun juga ikut aktif dalam kegiatan sosialisasi ke masyarakat terkait pencegahan penyebaran Virus Corona.

“Kami terus motivasi anggota untuk tidak lelah melakukan upaya cegah dini Covid-19,” tanda Kapolres Blora, Jawa Tengah,  AKBP Ferry Irawan, Senin (30/3/2020).

Diantanya, lanjut Ferry, dengan mengoptimalkan tugas dan fungsi Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) yang bertugas di desa-desa.

Bahkan mereka seperti tak kenal kata lelah dari mulai pagi hingga larut malam, Polisi dan TNI anggota Polres-Kodim Blora sosialisasi pencegahan mewabahnya virus corona sampai pelosok desa.

Untuk lebih mengena, mereka melakukan sosialisasi dengan berbagai upaya pendekatan yang humanis, di warung-warung, pos kamling, pasar dan lokasi lainnya.

blank
Di kompleks Pasar Rakyat Jepon, Kecamatan Jepon, Blora. Foto : SB/Hms-Resbla

“Sosialisasi pencegahan corona, dengan membudayakan hidup bersih dan sosial distancing kami geber di setiap desa, di 16 se-kecamatan Kabupaten Blora,” kata Kapolres Blora AKBP Ferry Irawan, SIK.

Tanpa meninggalkan kearifan lokal di masing-masing desa, sosialisasi pencegahan corona, juga dilakukan dengan bahasa Jawa halus khas Blora.

Masyarakat seakan secara perlahan mulai mengindahkan ajakan aparat keamanan untuk patuh aturan pemerintah terkait antisipasi wabah Covid-19 tersebut.

“Awalnya masyarakat acuh dan tidak terlalu memperhatikan, namun akhirnya mulai menyadari Virus Corona begitu berbahaya jika tidak diantisipasi,” tambahnya.

Menurut Kapolres, kegiatan ini selain melibatkan TNI Kodim, juga melibatkan unsur Instansi terkait lain.

Dimana, sinergitas antara aparat dan pemerintahan juga terlibat didalamnya. Targetnya, bertahap seluruh desa hingga pelosok perkampungan terjamah, kata Kapolres Blora.

“Harus satu suara dari masyarakat Blora, yakni, kompak melawan virus Corona,” tandas AKBP Ferry.

Ditengah wabah corona saat ini, AKBP Ferry Irawan mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan selalu waspada.

Menurut perwira polisi dengan dua melati di pundak, kepanikan dan kecemasan justru secara dapat mempengaruhi situasi kamtibmas yang sudah tercipta kondusif di Kabupaten Blora.

“Saya minta masyarakat Blora tetap tenang, patuhi aturan pemerintah dan segera melaporkan jika ada warga pendatang baru maupun perantau,” pesannya.

Untuk itu pemerintah desa bersama Bhabinkamtibmas, siap siaga 24 jam membantu dan melayani masyarakat, pungkas Kapolres Blora.

Wahono-Wahyu