blank
Proses pembuatan kerupuk susu di Penawangan Tawangsari Wonosobo. Foto : SuaraBaru.id/Muharno Zarka

WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Kerupuk boleh dibilang merupakan makanan rakyat. Karena olahan dengan tipe renyah ini disukai banyak kalangan. Tidak hanya kalangan masyarakat kecil, orang kaya atau pejabat pun suka dengan jenis makanan ini.

Kini ada banyak varian rasa kerupuk. Ada kerupuk rasa original, rasa udang, rasa ikan, rasa telur dan kerupuk rasa pedas hingga kerupuk rambak. Namun belakangan ada jenis lain, yakni kerupuk rasa susu.

Kerupuk yang bisa dikatakan cukup unik ini diproduksi Hartatik, warga Kampung Penawangan RT 2 RW 1 Kelurahan Tawangsari Wonosobo Jawa Tengah. Bentuk dan rupa kerupuk langka ini tidak beda dengan jenis kerupuk kebanyakan.

blank
Hartatik, produsen kerupuk susu. Foto : SuaraBaru.id/Muharno Zarka

“Hanya rasa susu yang membedakan kerupuk buatan saya dengan kerupuk jenis lain. Ini termasuk langka karena di daerah lain belum banyak yang membuat”, ungkap Hartatik, ketika ditemui SUARABARU.ID, Minggu (5/1).

Kerupuk susu produksinya, dikatakan perempuan berjilbab ini, merupakan pengembangan usaha pembuatan minuman susu mouw milk yang telah terlebih dulu dirintisnya. Selain membikin kerupuk susu dia juga membuat stik susu.

Kerupuk susu bikinan sarjana lulusan Fakultas Tarbiyah jurusan Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM) ini, berbentuk bulat tipis, berwarana putih bersih dan segar.

Kaya Gizi

Karena dibuat dengan paduan bahan kerupuk, bumbu dan susu sapi, maka jenis kerupuk ini lebih kaya gizi dibandingkan kerupuk jenis lain. Rasanya juga gurih, lezat dan dijamin menyehatkan.

Kerupuk yang siap digoreng tersebut lalu dibungkus dalam plastik transpran berlabel kerupuk susu mouw milk. Bungkusan berukuran setengah kilo tersebut dibandrol dengan harga Rp 15.000.

blank
Contoh kemasan kerupuk susu yang siap dipasarkan ke konsumen. Foto : SuaraBaru.id/Muharno Zarka

Jajanan ringan ringan ini mudah ditemui di toko-toko makanan. Karena selain dijajakan di toko-toko makanan di Wonosobo dan sekitarnya, dia sudah mulai menerbangkan kerupuk susu ke berbagai daerah di luar Jawa Tengah.

Susu sendiri merupakan salah satu jenis minuman  yang bermanfaat besar bagi kesehatan. Susu termasuk bahan konsumsi yang wajib diberikan kepada bayi untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya.

Kandungan nutrisi dan rasanya yang manis, tegasnya, membuat produk susu disukai banyak orang, termasuk orang dewasa. Susu umumnya lebih banyak digunakan untuk bahan produk makanan atau minuman yang bercita rasa  manis, seperti es krim, kue bolu, dan pastel.

Namun, di tangan perempuan kreatif dan pekerja keras ini, bahan susu diproduksi untuk olahan makanan yang bercita rasa non-sweetness. Salah satu yang akan adalah dibuat kerupuk susu.

Produk olahan susu berupa kerupuk gurih nan renyah merupakan bahan makanan yang cukup menarik, sehingga jika dijadikan sebagai ladang usaha, berpeluang menghasilkan profit yang cerah.

Cara Produksi

Seperti aneka kerupuk lain, cara memembuat kerupuk susu cukup mudah dan bahan baku juga tidak sulit didapat. Sebelum membikin kerupuk, saran Hartatik, siapkan bahan- bahannya yang akan diolah menjadi kerupuk susu.

Bahan-bahan tersebut, imbuhnya, berupa susu, tepung tapioka, tepung terigu,  bawang putih, merica, kemiri, penyedap rasa, telur, baking powder dan garam. Setelah bahan disiapkan baru proses produksi dimulai.

Cara membuatnya, jelas dia, panaskan susu sampai menggumpal kemudian diamkan hingga dingin. “Kemudian campurkan semua bahan ke dalam susu. Aduk adonan sampai kalis kemudian siapkan wadah untuk mengukus”, katanya.

Langkah selanjutnya, tutur Hartatik, Kukus adonan sampai matang kira-kira 1 jam kemudian angkat. Diamkan sebentar sampai uapnya hilang dan potong-potong tipis.  Terakhi jemur kerupuk sampai kering lalu dikemas dalam plastik.

Peralatan yang diperlukan secara umum adalah alat-alat masak seperti baskom, kompor, panci, pisau, plastik kemasan, alat kemasan segel (misal pakai mesin seal atau pakai api lilin), dan peralatan penunjang masak lainnya.

Cara memproduksi kerupuk susu, sebutnya, juga bisa dilakukan dengan cara seperti ini, seluruh bahan dicampur dalam satu wadah dan diaduk hingga rata dan tidak lengket.

Sangat Menguntungkan

Setelah proses pembuatan bahan mentah adonan kerupuk selesai, langkah berikutnya mengukus selama 1-2 jam. Kemudian diamkan adonan yang telah matang tersebut selama semalam untuk menjadikannya lebih padat.

“Selanjutnya pipihkan adodan menjadi tipis-tipis dan dipotong sesuai selera, kemudian dijemur di bawah terik matahari hingga kering. Goreng kerupuk mentah tersebut dengan api sedang,” katanya.

Setelah digoreng dan ditiriskan , kerupuk susu siap dibungkus dengan plastik kemasan agar tetap renyah dan siap dipasarkan. Setelah mencicipi, ternyata banyak orang yang suka dengan jenis susu ini. Selain harga murah rasanya juga enak.

Disebutkan Hartatik, ada beberapa keuntungan jika berwirausaha kerupuk susu, yakni menjadikan nilai bahan susu pecah yang berkualitas rendah menjadi produk yang ekonomis dan tahan lama. “Produk olahan susu kerupuk memiliki daya tarik dan nilai gizi yang baik; serta produk ini mudah dalam pemasaran dan menguntungkan. Buktinya tak begitu lama dipasarkan susu akan cepat laku”, tandasnya bangga.

Itulah cara membuat kerupuk susu. Cara pembuatannya sangat mudah ditambah lagi bahan-bahan yang juga sangat gampang didapat. Kerupuk ini bisa menjadi alternatif pilihan   siapa pun jika sudah bosan dengan kerupuk-kerupuk biasa.

Muharno Zarka-trs

Contoh kemasan kerupuk susu yang siap dipasarkan ke konsumen. Foto : SuaraBaru.id/Muharno Zarka