blank
WA Group Gubernur dengan Kepala daerah di Jateng. Foto: Ist

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo punya cara simpel untuk memantau kondisi terkini di wilayahnya. Ia mengumpulkan semua bupati dan walikota di Jateng dalam satu grup whatsapp.

Dengan WAG itu Ganjar bisa memantau kondisi apapun yang terjadi di seluruh pelosok provinsi. Seperti ketika memantau situasi banjir akibat hujan hari ini. Ia bertanya di WAG “Yth Bpk/Ibu bgmn kondisi wilayah panjenengan akibat hujan kemarin (sampai hari ini)?”

Baca juga Viral, Laporan Hartopo Soal Banjir Kudus di WA Group Ganjar

Sejumlah kepala daerah pun membalas dengan melaporkan kondisi di wilayahnya masing-masing. Pertama yang membalas adalah Bupati Kebumen Yazid Mahfudz. “Lapor Kebumen aman Pak Gub,” tulisnya.

Kemudian berturut Bupati Pati Haryanto, Bupati Klaten Sri Mulyani, dan Bupati Kudus Hartopo. “Ijin Pak Gub Jekulo timur ada luapan air sebentar karena hujan lebat. Itu dikarenakan banyaknya sampah di selokan. Kudus ada tiga titik potensi tergenang air. Team sudah saya siapkan,” tulis Hartopo.

Percakapan di WAG yang diberi nama “Jateng 1” itu dibaca netizen setelah Ganjar mempostingnya di akun twitternya @ganjarpranowo.

Postingan itu mendapat banyak komen dari netizen. Akun @DenySapautra salah satunya yang mengapresiasi WAG itu dalam tulisan komentarnya. “Mantab pak koordinasinya. Semua bisa terpantau dan semua melapor pak. Sukses selalu saya dari jambi,” tulisnya.

Ada pula netizen yang ikut nimbrung melaporkan kondisi wilayahnya. “pak grobogan masih aman pak,” komentar akun @gurliess.

Disinggung soal twitnya tersebut, Ganjar mengaku WAG itu sudah ia bentuk sejak lama. Anggotanya adalah semua bupati dan walikota fi Jateng. Ia memanfaatkan WAG untuk berkoordinasi tentang segala hal. “Dari keamanan, bencana alam, harga bahan pokok semuanya. Lebih cepat dan efektif,” katanya.

Terkait antisipasi banjir, Ganjar telah menginstruksikan kepala daerah untuk siaga satu. Jika terjadi bencana, ia meminta keselamatan warga diutamakan.

Ganjar sendiri berencana akan mengecek pompa-pompa di sekitar Kota Semarang besok pagi, Kamis (2/1) pagi untuk memastikan penyedot air itu berfungsi baik. “Besok saya mau muter lihat pompa, kita cek semua kalau ada yang kurang berfungsi segera ditangani,” tegasnya.

SM-trs