blank
Untuk mencegah peredaran makanan minuman kadaluwarsa, jajaran Polres Blora diterjunkan untuk memantau bakul di pasar tradisional, mini market dan swalayan. (Foto : Wahono)

BLORA – Menjelang Natal dan Tahun Baru 2020, jajaran Kepolisian Resor (Polres) Blora, aktif memantau peredaran makanan dan minuman (mamin) di berbagai lokasi di kabupaten paling timnur di Jateng.

Aparat korp banyu cokelat itu menggelar kegiatan pantauan mamin, atas perintah Kapolres AKBP Antonius Anang, untuk tujuuan antisipasi beredarnya produk mamin kadaluwarsa.

Pada Selasa (17/12/2019), jajaran Polres Blora memantauan produk makanan dan minuman di pasar-pasar tradisional, supermarket, toserba dan pusat perbelanjaan modern.

Baca Juga: Inilah Penyebab Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban Didatangi Banyak Orang

Seperti kegiatan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kauman, Polsek Blora, Bripka Achmad Nur Kholik didukung aparat terkait, menyambangi sejumlah toko waralaba di alun-alun Blora untuk mengecek langsung produk mamin.

Kegiatan yang sama digelar di perbatasan Jawa Tengah-Jawa Timur di  Cepu, saat Kapolsek AKP Slamet Riyanto memimpin anggotanya memantau pasar tradisional di wilayah kerjanya.

blank
Aparat meneliti satu persatu jenis makanan dan minuman untuk memastikan tidak kadaluwarsa.(Foto: SB/Wahono)

Meningkat

Kapolres Blora menjelaskan, bahwa menjelang Nataru kebutuhan pangan akan meningkat, apalagi libur akhir tahun akan banyak beredar parsel perayaan Natal.

“Mendekati Natal dan tahun baru, daya beli masyarakat akan meningkat, maka perlu antisipasi mencegah beredarnya barang kadaluwarsa,”  tandasnya.

Ditambahkan, jika makanan dan minuman kadaluwarsa sampai bereda dan dikonsumsi masyarakat, tentu bisa membahayakan kesehatan.

“Anggota kami tekankan, agar mengingatkan pemilik toko rajin mengecek masa kadaluwarsa daganganya,” tandasnya.

Kapolres Blora AKBP Antonius Anang SIK, MH mengingatkan, pedagang di Blora jangan sampai menjual produk yang sudah kadaluwarsa, karena membahayakan kesehatan masyarakat.

Wahono/mm