blank
Salah satu narasumber tengah menyampaikan sosialisasi kantin sehat bagi guru se-Wonosobo di Ruang Mangoenkoesoema Setda setempat. Foto : SuaraBaru.id/Muharno Zarka

WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Generasi yang sehat akan membawa masa depan yang sehat pula. Penanaman pola dan perilaku hidup sehat pada diri maupun lingkungan sekitar bisa dilakukan sejak dini. Di mulai dari lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.

Pemkab Wonosobo berkomitmen dan berupaya untuk menuju generasi masa depan yang sehat, dengan melalui berbagai program, salah satunya Kantin Sekolah Sehat. Program ini mendorong pihak sekolah untuk menyediakan kantin sekolah yang sehat.

Bertempat di Ruang Mangoenkoesoema Setda, Bagian Kesra menggelar “Sosialisasi Kantin Sekolah Sehat” yang diikuti guru se-Kabupaten Wonosobo. Dengan mengadirkan dua narasumber dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian dan Perikanan.

Sosialisasi dibuka Kabag Kesra Setda Wonosobo Isnanto. Pihaknya meminta pihak sekolah merencanakan pengadaan kantin sekolah yang sehat. Dikelola secara bersih, menyediakan makanan sehat yang tidak menggunakan pengawet dan pewarna yang membahayakan anak.

“Untuk merealisasikan kantin sekolah yang sehat memang berat dan banyak tantangannya, apalagi kalau oritentasinya hanya untuk mengejar keuntungan yang besar, namun dengan komitmen kuat dan aksi bersama secara nyata pasti akan terwujud”, tegasnya,

Pangan Aman

Istikomah dari Dinas Pangan Perikanan dan Pertanian (Dispaperkan) Wonosbomengatakan kantin sehat dapat dilihat dari penyajian jajananĀ  sehat, tanpa tambahan bahan pangan yang terlarang dan membahayakan dan penerapan sistem higienisasi yang baik.

“Hindari jajanan yang disajikan di tempat terbuka, kotor dan tercemar, tanpa penutup dan tanpa kemasan. Hindari membeli jajanan yang dibungkus dengan kertas bekas atau koran. Hindari pula makanan dengan warna mencolok dan rasa yang menyimpang,” ajaknya.

Anak-anak, imbuhnya, bisa belajar memahami dan mengenali jajanan yang menggunakan bahan kimia berbahaya dan terlarang, seperti boraks, formalin, rhodamin B, methanyl yellow, biasanya pangan seperti itu dijual dengan harga yang sangat murah.

“Dengan adanya kantin sekolah yang sehat dan aman bagi kesehatan dan sajian jajanan sehat, anak-anak akan terbiasa dengan makanan sehat dan sekaligus menyadarkan diri dan orangtua untuk segera kembali ke makanan atau jajanan sehat,” cetusnya, Rabu (11/12).

Kantin sekolah harus, harapnya, harus dipastikan bersih dan sehat. Hal ini penting, mengingat kebiasan buruk anak-anak serta rendahnya kesadaran dan pengawasan orangtua akan jajanan dan makanan anak yang sehat terutama dilingkungan sekolah.

Muharno Zarka-Wahyu