blank
Sepeda motor korban hancur tak berbentuk lagi. Ini terjadi setelah berlangsung tabrakan maut di Jalan Raya Wonogiri-Solo, tepatnya di Kalikatir, Nambangan, Selogiri, Wonogiri.

WONOGIRI – Tabrakan maut, Senin dinihari (14/10), terjadi antara sepeda motor dengan mobil. Lokasi tabrakan berada di ruas jalan raya Wonogiri-Solo Kilometer 10, tepatnya di Dusun Kalikatir RT 1/RW 6, Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri.

Dalam tabrakan yang terjadi di ruas jalan lurus datar ini, menyebabkan seorang pengendara sepeda motor tewas terenggut nyawanya. Polisi yang melakukan penanganan di tempat kejadian, mengidentifikasi kban tewas bernama Ronaldi Heriyanto (19). Dia adalah warga asal Dusun Turus RT 1/RW 4, Desa Balepanjang, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri.

Saat kejadian, Ronaldi Heriyanto, mengendarai sepeda motor berplat nomor AD 4744 VI. Sepeda motor yang dikendarai, bertabrakan dengan mobil berplat nomor  AD1782 WU yang dikemudikan oleh Saiful Amin (22), penduduk asal Dusun Krajan RT 3/RW 1, Desa Widoro, Kecamatan dan Kabupaten Pacitan, Jatim.

Saksi Eko Waryanto (53) dan Dwi Prayitno (32), kepada petugas menyatakan, tabrakan mobil dengan sepeda motor ini berlangsung pukul 02.00 dinihari. Kedua saksi ini, merupakan penduduk Dusun Kalikatir, Desa Nambangan, dan warga asal Dusun Keblokan, Desa Sendangijo, semuanya di wilayah Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri. Tabrakan itu berlangsung frontal ibarat adu kepala banteng, dan menjadikan sepeda motor korban hancur tidak berbentuk lagi.

Kapolsek Selogiri AKP Dirodo dan Kasubag Humas Polres Iptu Suwondo, mewakili Kapolres AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, menyatakan, penyebab tabrakan masih dalam penyelidikan petugas. Ada dugaan, Ronaldi Heriyanto, saat itu mengantuk sehingga laju sepeda motor yang dikendarainya nyelonong ke sisi kanan, melewati garis marka jalan. Di saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju kencang mobil yang disopiri Saifiul Amin. Karena jaraknya begitu dekat, maka terjadilah tabrakan yang menyebabkan Ronaldi Heriyanto tewas dengan luka parah.

suarabaru.id/Bambang Pur