blank
Jasad Mantono Juman (75) ditutup selimut sesaat setelah diturunkan dari tali yang menjeratnya di kandang sapi, Jumat (3/7/2019). (Foto: Erna)

UNGARAN –  Diduga depresi, Mantono Juman (75) warga Dusun Blongoran  RT 05 RW 03 Desa Polobogo Kecamatan  Getasan Kabupaten Semarang, nekat gantung diri di kandang sapi, Jumat (3/7/2019).

Kejadian ini tak pelak mengejutkan warga di siang bolong. Mendapati laporan warga, petugas dari Polsek Getasan langsung mendatangi lokasi lalu melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban.

Puluhan warga pun berbondong-bondong ingin menyaksikan dari dekat proses evakuasi korban.

Kasubag Humas Polres Semarang, IPTU Budi S saat dikonfirmasi wartawan Jumat (2/8) mengatakan, peristiwa ditemukannya jasad korban berdasarkan pengakuan saksi yang juga sahabat Mantono.

“Sebelum ditemukan dalam keadaan tewas gantung diri, korban tidur bersama Ardian, warga setempat. Namun setelah Ardian terbangun, korban didapati sudah tidak ada di tempat,” kata IPTU Budi S.

Saksi Ardian kemudian berinisiatif  mencari keberadaan korban. Setelah dicari di sekitar rumah, korban ditemukan di kandang sapi belakang rumah dengan posisi tergantung dengan seutas tali.

Saksi terkejut dan dengan wajah pucat pasi dia memanggil warga. Salah satu warga yang mendengar teriakan saksi ikut histeris hingga masyarakat sekitar penemuan mayat itu ikut panik.

Warga lainya yang mendengar kejadian itu  mendatangi lokasi dan melapor ke Polsek Getasan.

“Mendapati laporan warga, petugas dari Polsek Getasan langsung mendatangi lokasi lalu melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat korban. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh tim medis. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” tandas IPTU Budi.

Sementara itu Kapolsek Getasan AKP Masrurun mengatakan bahwa dia bersama sejumlah anggota Polsek lain ikut mendatangi lokasi kejadian.

Dari keterangan warga sekitar, AKP Masrurun menyebut korban diketahui memiliki riwayat depresi sejak lama. Korban memiliki rasa ketakutan sendiri tanpa tahu sebabnya,” ungkapnya.

Suara baru.id/Erna