MADRID – Pengalaman, itulah pertimbangan yang diambil Inter Milan untuk mendatangkan Diego Godin. Bek tengah 33 tahun memilih meninggalkan Atletico Madrid demi tantangan baru. Godin akan bahu-membahu dengan pelatih baru Inter, Antonio Conte. Manajemen Nerazzurri memang berambisi memutus dominasi Juventus di Seri A Liga Italia. Filosofi kerja Conte diyakini bisa menyulitkan perjalanan Juve yang sekarang dibesut Maurizio Sarri.
Godin optimistis masih bisa memberikan yang terbaik untuk La Beneamata. Pemain belakang berkebangsaan Uruguay itu dikenal solid di belakang dan kuat dalam menyambut bola-bola mati di kotak penalti lawan. Godin sudah sembilan musim memperkuat Atleti setelah pindah dari Villarreal pada 2010. Dia mengumpulkan 389 penampilan dan menyumbang 26 gol di seluruh kompetisi.
Selama berada di klub ibu kota Spanyol, Godin menahbiskan diri sebagai salah satu bek top di Eropa dengan torehan satu gelar LaLiga, dua gelar Liga Europa, dan satu Copa del Rey. Dia juga membawa Uruguay memenangi Copa America 2011. Godin telah diikat dengan kontrak tiga tahun. Inter mendapatkannya secara cuma-cuma karena kontraknya tak diperpanjang. Kehadiran Godin akan menambah kekuatan di lini belakang Inter yang sudah diperkuat Milan Skriniar, Stefan de Vrij, dan Miranda. Conte sekarang tinggal memilih kombinasi terbaik di antara empat difensore itu. (rr)
