blank
Bupati Wonogiri Joko Sutopo (kiri), didampingi Wakil Bupati Edy Santosa dan Sekda Suharno beserta para petinggi birokrat lainnya, menerima jabat tangan halalbihalal dari jajaran aparatur Pemkab Wonogiri.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Pemerintah, harus hadir dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. ”Terlebih lagi untuk pelayanan dasar,” tegas Bupati Wonogiri Joko ‘Jekek’ Sutopo. Terkait ini, Bupati mengajak seluruh aparatur pemerintah, untuk mampu memberikan peran pelayanan secara maksimal.

Penegasan Bupati ini, Senin (10/6), disampaikan pada apel pagi perdana pasca-liburan Hari Raya Idul Fitri 1440 H. Apel digelar di halaman Kantor Bupati dengan menampilkan Komandan Apel Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri, Joko Santosa. Hadir dalam apel, Sekda Suharno beserta para Asisten Sekda, Staf Ahli Bupati, para pimpinan dinas dan instansi, para Kepala Bagian (Kabag) bersama para pegawai di jajaran Pemkab Wonogiri.

Peran aparatur pemerintah, tandas Bupati, diperlukan dalam upaya Nyawiji Sesarengan Mbangun Wonogiri. Yakni sinergitas dalam kebersamaan membangun Wonogiri. Menurut Bupati, sinergitas perlu dikedepankan dalam upaya merealisasikan misi Pemkab Wonogiri, yakni mengurangi kemiskinan dari semula 12,98 persen menjadi 9 persen. Hal itu sejalan dengan upaya mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), yang telah menjadi dokumen konstitusional untuk diwujudkan.

Kata Bupati, upaya untuk menekan angka kemiskinan di Kabupaten Wonogiri dalam kurun waktu tiga tahun terakhir ini, telah berhasil menurunkan dari 12,98 persen menjadi 10,7 persen. Target untuk mencapai 9 persen, diharapkan dapat direalisasikan dalam lima tahun periode kepemimpinan Bupati Joko Sutopo dan Wakil Bupati Edy Santosa, yakni dalam periode 2016-2021 melalui Panca Program unggulan. Meliputi program halus jalannya, gratis sekolahnya, gratis pelayanan kesehatan, ramai pasarnya, dan sejahtera petaninya.

Apel perdana pasca-lebaran ini, diikuti oleh para pegawai dari berbagai dinas dan instansi. Mereka membuat barisan yang mengular urut satu-persatu, untuk bersalaman dengan Bupati Joko Sutopo. Ikut mendampingi Bupati, Wakil Bupati Edy Santosa, Sekda Suharno, beserta Asisten Sekda dan para pejabat lainnya.

Pukul 09.30, Bupati bersama Forkompinda Kabupaten Wonogiri, menggelar open house untuk menerima halalbihalal dari para tokoh masyarakat dan tokoh agama. Dalam acara open house ini, hadir pula para pimpinan Ormas dan pengurus Parpol, jajaran Polres dan Kodim 0728 Wonogiri. Puncak acara halalbihal, ditandai dengan jabat tangan dan menikmati jamuan makan lontong opor.(suarabaru.id/bp)