blank

Sopir truk dan angkutan di Kebumen mendirikan Pos Pantau Lebaran mengadakan kopi darat dihadiri Kapolsek Sruweng  AKP Tri Sudjarwadi.(Foto:Suarabaru.id/Ist)

KEBUMEN –  Paguyuban Sopir Truk Indonesia (PSTI) bersama Ikatan Seluruh Pengemudi Indonesia (ISPI) selama Lebaran 2019 ikut mendirikan Pos Pantau Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran di Jalan Raya Desa Giwangretno, Kecamatan Sruweng, Kebumen.

Ketua ISPI Kebumen Kusmiadi kemarin menuturkan, pendirian pos pemantau arus mudik dan arus balik Lebaran itu untuk sarana komunikasi dan silaturahmi antarpengemudi. Selain itu juga bentuk kepedulian sosial sekaligus kontribusi awak angkutan barang dalam menyukseskan kelancaran Lebaran 2019.

Kusmiadi menyatakan, selain ISPI, Pos Pantau Lebaran itu juga bergabung  persaudaraan driver seluruh Indonesia (PDSI) serta didukung Koperasi Jasa KISPI. Jumlah anggota PSTI di Indonesia ada 391 orang dan partner kerja ada 3.453 orang. Keberadaan organisasi pengemud itu bemanfaat untuk saling berbagi informasi, saling menolong dan membantu bila ada kecelakaan dan masalah di jalan.

Bahkan beberapa waktu lalu paguyuban para pengemudi tersebut juga mengadakan buka bersama serta kopi darat. Acara juga  dihadiri Kapolsek Sruweng AKP Tri Sudjarwadi.”Kami berterima kasih atas kekompakan teman-teman pengemudi dalam mendirikan Pos Pantau Lebaran serta terima kasih atas perhatian Kapolsek Sruweng,”tandas Kusmiadi.

Kapolsek Sruweng AKP Tri Sudjarwadi mengapresiasi partisipasi paguyuban pengemudi baik PSTI, ISPI serta PDSI dan lainnya dalam ikut memantau  kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran. Sebab para awak angkutan dan pengemudi memiliki peran penting untuk kelancaran barang dan angkutan umum selama masa Lebaran.

Kapolsek pun mengimbau kepada para pengemudi selama di jalan menaati aturan lalu lintas dan taat hukum. Bahkan selama perjalanan mereka diminta menjaga keselamatan penumpang dan keselamatan orang lain sesama pengguna jalan. Apalagi selama arus mudik dan arus balik Lebaran jalan raya di wilayah Kebumen sangat padat sehingga kehati-hatian dan disiplin berlalu-lintas sangat diharapkan.

Suarabaru.id/Komper Wardopo