blank
Komunitas (persaudaraan) DBM menggelar doa bersama untuk almarhum Hj. Ani Yudhoyono. (Foto : Ist/DBM)

BLORA – Persaudaraan kaum disabilitas yang tergabung dalam Difabel Blora Mustika (DBM), Minggu (2/6), menggelar doa bersama untuk almahumah Hj. Ani Yudhoyono.

Doa bersama di sekretariat DBM, jalan Hasanudin, Desa Kamolan, Kecamatan Kota Blora itu, dipimpin Ketua DBM Abdul Ghofur.

Menurut Ghofur, sosok mantan Ibu Negara selama ini menjadi inspirasi bagi difabel perempuan di kabupaten penghasil kayu jati ini.

Ditambahkan, sepak terjang dan berbagai gagasan Ani Yudhoyono selama menjadi Ibu Negara layak mendapat apresiasi.

“Kami, persaudaraan difabel Blora (DBM) ikut berbela sungkawa atas meninggalnya Ibu Ani,” tambah Ghofur.

Semangat Bu Ani, lanjutnya, menjadi inspirasi tidak hanya pada kaum perempuan, para pria juga termotivasi dengan gagasan-gagasan isteri Presiden Keenam RI tersebut.

Semangat Hidup

Menurut Ghofur, meski peran Ibu Ani bagi difabel masih belum maksimal, namun kasih sayangnya sudah cukup membuat para difabel tetap semangat hidup.

“Kalau perannya belum masimal, tapi sepengetahuan saya, almarhum sering memberi perhatian pada penderita difabel,” ungkapnya.

Melalui suara kecilnya dari Blora, Ghofur menyerukan agar difabel di seluruh Indonesia ikut mendoakan kepergian almarhumah.

Selain itu, Ketua DBM berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan keiklahasan, ketabahan dan bisa menerima ujian dari Allah.

“Dari Blora kami berseru, semua difabel ikut mendoakan beliau agar diberikan tempat yang layak di sisi-NYA,” harap Ghofur dan di-aamini semua yang hadir

Rampung kegiatan doa bersama untuk Bu Ani, dilanjutkan pembagian takjil kepada puluhan orang difabel yang hadir di acara itu. (suarabaru.id/Wahono)