MAGELANG – PSIS Semarang membuat keputusan mengejutkan dengan mendepak bek sayap asal Padang, Fauzan Jamal, pada Senin (29/4). Hal itu diumumkan manajemen sehari sebelum bertandang ke markas PSS Sleman di Maguwoharjo International Stadium dalam agenda uji coba. General Manager PSIS Wahyoe ”Liluk” Winarto menyatakan keputusan mencoret Jamal karena dia tak masuk dalam rencana tim pelatih di Liga 1 2019.
”Setelah Piala Presiden 2019, tim pelatih terus melakukan evaluasi kepada para pemain hingga saat ini. Keputusan mencoret Jamal sepenuhnya ada di tangan pelatih,” jelas Liluk. Jamal merapat dalam latihan Laskar Mahesa Jenar pada 18 Februari lalu. Saat itu dia datang bersamaan dengan kehadiran eks bintang PSIS, Essaiah Pello Benson.
Jamal akhirnya dikontrak pada 4 Maret dengan durasi satu musim. Di Piala Presiden, mantan pemain PSM Makassar ini dimainkan satu kali oleh head coach Jafri Sastra, yakni saat jumpa Persipura Jayapura. Jafri menilai penampilannya di bawah rata-rata. ”Kami sedang mempersiapkan pengganti untuk slot yang ditinggal Jamal. Kami sudah berkomunikasi dengan calon pemain dan doakan saja bisa segera datang pekan ini,” ujar Liluk.
Jamal menjadi pemain kedua yang didepak selepas Piala Presiden. Sebelumnya adalah Ibrahim Conteh. Kini, slot gelandang asal Sierra Leone itu diisi Patrick Silva Mota yang berasal dari Brasil. Keluarnya Jamal, membuat pemain yang ada saat ini berjumlah 29. (rr)
