blank
Seorang warga binaan Rutan Klas IIB Salatiga saat menggunakan haknya mencoblos di Rutan Kelas IIB Salatiga, Rabu (17/4). Foto : Ernawaty

SALATIGA – Lebar surat suara bagi pemilih dari DPTb di TPS 50 Rutan Klas IIB Salatiga mengalami kekurangan hingga 67 lembar, Rabu (17/4). Kekurangan ini, masih akan menunggu sisa dari TPS sekitar Rutan. Sebagai informasi, total warga binaan terdapat 127 orang.

Ketua KPPS TPS 50 Rutan Klas IIB Salatiga Dwi Murdanto SH kepada wartawan Rabu (17/4) yang menemuinya di sela-sela pencoblosan di Aula Rutan mengatakan, penambahan surat suara bagi DPTb menunggu hingga TPS lain sekitar Rutan usai menghelat bagi DPT.

“Kami harus menunggu hingga TPS sekitar Rutan usai menggelar coblosan. Setidaknya, sekitar pukul 10.00 WIB kita baru bisa mendapatkan DPTb tambahan karena memang merupakan sisa dari TPS sekitar Rutan,” kata Dwi Murdanto SH, Rabu (17/4).

Dwi mengungkapan, DPT di TPS 50 Rutan Salatiga awalnya sebanyak 11 orang. Namun kemudian sebanyak lima orang telah bebas sehingga tidak lagi tercantum dalam DPT Rutan. “Sisanya tinggal 5 kartu surat suara. Padahal kurang 67 surat suara yakni DPTb,” tandasnya.

Surat suara bagi DPTb 67 lembar iniĀ  menggunakan A5. Namun awalnya kendala di A5 bisa memilih lima atau bisa juga kurang dari lima. Ada pun, identitas bagi DPTb ini dikatakan Dwi beragam. Ada yang dari wilayah Jateng bahkan ada pula dari luar Jateng.

Ada pun alasan beberapa orang warga binaan Rutan Salatiga masuk dalam DPTb karena di tempat asal tidak tercantum, alamat tidak jelas, sehingga dari kependudukan ditemukan masalah. “Kendala di awal saja. Ingin koordinasi dengan KPU, karena memang warga binaan kita banyak yang keluar masuk,” imbuhnya.

Seorang warga Binaan Rutan Salatiga Indra warga Salatiga menyebut, ia masuk dalam DPT TPS 50 Rutan Salatiga. Dengan kesempatannya diberi haknya mencoblos, Indra mengaku merasa masih diperhatikan oleh pemerintah. “Meski di dalam Rutan, setidaknya sebagai warga negara hak saya masih di akomodir. Meski mencoblos di luat Rutan bisa bareng keluarga sedangkan di dalam Rutan hanya sendiri,” paparnya.

Terkait proses pencoblosan di lembaran yang lebar, diakui Indra tidak terlalu sulit. Meski saat mencoblos membutuhkan kurang lebih tiga menit.

Suarabaru.id/Erna