blank
Polisi tengah melakukan penanganan kasus tabrakan sepeda motor dengan truk. Dilaporkan, tabrakan sepeda motor dengan truk terjadi di dua kecamatan di Kabupaten Wonogiri, menyebabkan 3 orang luka-luka.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Tabrakan dua sepeda motor dengan dua truk, terjadi di dua lokasi terpisah di Kabupaten Wonogiri. Yakni di Kecamatan Pracimantoro dan Kecamatan Jatisrono. Tidak menyebabkan korban tewas, tapi tiga orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit. Korban luka terdiri atas dua pengendara sepeda motor dan seorang pemboncengnya.

Informasi dari Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri, menyebutkan, dua orang terdiri atas pengendara dan pembonceng sepeda motor mengalami luka-luka, ketika sepeda motornya menabrak truk yang mendadak berhenti di depannya tanpa memberikan isyarat. Ironisnya, mengetahui truknya ditabrak sepeda motor dari arah belakang, sopir bergegas kabur meninggalkan lokasi kejadian. Kepada petugas, korban tidak sempat menghapal plat nomornya.

Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati dan Kapolsek Pracimantoro AKP Dwi Krisyanto, melalui Kasubag Humas Polres Kompol Hariyanto, menyatakan, kejadiannya berlangsung Sabtu (19/1) pukul 04.45. Lokasinya di ruas jalan raya Pracimantoro-Giritontro, tepatnya di Dusun Sinung, Desa Suci, Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri.

Kecelakaan lalu lintas di ruas jalan Jalur Lintas Selatan (Kilometer Wonogiri (Jateng)-Pacitan (Jatim) ini, melibatkan sepeda motor Honda Supra-Fit berplat nomor B 6558 FBF dengan sebuah warna merah yang plat nomornya tidak diketahui karena keburu kabur meninggalkan lokasi kecelakaan.

Sepeda motor tersebut, dikendarai berboncengan oleh Seman (63) dan Sutino (45), keduanya warga asal Dusun Ngudal RT 1/RW 8, Desa Platarejo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri. Kronologi kejadiannya, diawali ketika sepeda motor tersebut melaju dari timur ke barat dengan kecepatan sedang. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), truk yang berposisi di depannya sama-sama melaju searah, mendadak berhenti tanpa memberikan isyarat. Karena jarak terlalui dekat, maka sepeda motor tersebut menabrak bagian belakang truk.

Kecelakaan tersebut, menyebabkan pengendara dan pemboncengnya jatuh terkapar menderita luka-luka.Polisi yang mendatangi lokasi kejadian, segera membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan luka-lukanya. Kasus ini masih dalam penanganan polisi, karena truk yang ditabrak kabur tanpa dikenali plat nomornya. Bersamaan itu, petugas telah meminta keterangan dari Saksi Kateno (59) dan Giyanto (29), keduanya warga Dusun Sinung RT 2/RW 7, Desa Suci, Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri.

Tabrakan sepeda motor dengan truk, juga dilaporkan terjadi di Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri. Yakni sepeda motor Honda Beat berplat nomor AD 5220 SI dengan truk berplat nomor B 9307 UDD. Lokasi kecelakaan ini berada di ruas jalan antara Kecamatan Jatisrono dengan Kecamatan Slogohimo, tepatnya di jalan tikungan timur Toko Alfa.
Polisi mencatat, sepeda motor tersebut dikendarai oleh Lidiya Putri Sari Adilana (16), warga Dusun Ngipik Sambijajar, Desa Sambirejo, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri. Pelajar kelahiran Banjarbaru Tanggal 5 Oktober 2003 ini mengalami luka pada kaki kanan dan tulang bahunya patah.

Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, menyebutkan, di tikungan tempat kecelakaan tersebut, sepeda motor yang dikendarai korban nyelonong ke sisi kanan jalan, dan menabrak truk yang melaju dari arah berlawanan. Ketika itu, truk berplat nomor B 9307 UDD tersebut dikemudikan oleh Sriyatno (47) warga asal Dusun Tukluk RT 2/RW 15, Desa Kerjolor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri. Dampak dari tabrakan ini, menyebabkan bagian depan sepeda motor ringsek berat dan bagian depan kanan truk juga rusak.(suarabaru.id/bp)