blank
Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito, menyerahkan Penghargaan kepada Kepala DPU-PR Kota Magelang, Chrisatrya Yonas Nusantrawan Bolla,yang progres capaian fisik dan keuangan di atas 90 persen, (Suarabaru.id/dh)

 

MAGELANG- Selama empat tahun terakhir, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Magelang terus meningkat. Data dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Magelang, PAD tahun 2018 mencapai Rp 247.964.020.565.

Jumlah tersebut meningkat dari PAD sebelumnya sebesar Rp 233.557.714.356 pada tahun 2017, Rp 220.315.848.702 tahun 2016 dan Rp 186.677.410.081 di tahun 2015.

‘’Kenaikan PAD sangat signifikan dari tahun ke tahun,’’ kata  Kepala BPKAD Kota Magelang, Larsita, pada Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (Rakorpok) Triwulan IV Kota Magelang Tahun Anggaran 2018, di Ruang Adipura Kencana,  kemarin.

Capaian tersebut didukung pemasukan dari pajak daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, retribusi daerah, dan lain-lain PAD yang sah.

Adapun serapan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Magelang tahun 2018 mencapai 96,04 persen untuk fisik dan 87,04 persen keuangan.

‘’Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengampu kegiatan fisik konstruksi rata-rata mulai pelaksanaannya di awal triwulan ke III, sehingga penyelesaiannya mepet akhir tahun anggaran,’’ tutur  Kepala Bagian Pembangunan, Agus Satiyo.

Agus menerangkan, dalam  pelaksanaan kegiatan di tahun 2019  ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Di antaranya OPD  segera menyelesaikan input Rencana Umum Pengadaan (RUP) 2019, dan mengumumkannya melalui aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

‘’OPD yang mempunyai paket strategis untuk segera melaksanakan kegiatan dan diharapkan selesai di akhir triwulan III,’’ ungkapnya.

Selain itu, ceklist kegiatan-kegiatan yang perlu segera dilaksanakan, menghindari penumpukan kegiatan di akhir tahun 2019.

Wali Kota ta Magelang, Sigit Widyonindito mengpresiasi capain PAD yang terus meningkat. Dia pun mengajak seluruh unsur pimpinan agar memiliki jiwa entrepreneur.

‘’Kita harus berjiwa entrepreneur, bagaimana caranya agar Kota Magelang menjadi layak jual dan memiliki kualitas yang baik, sehingga masyarakat tidak ragu ke kota kita,’’ pintanya.

Orang nomor satu di Kota Sejuta Bunga itu juga mengucapkan terima kasih atas capaian PAD  yang dinilainya cukup baik. Termasuk serapan anggaran belanja daerah yang juga baik.

‘’Untuk kegiatan-kegiatan yang dalam waktu beberapa minggu ke depan sudah bisa dimulai, segera dimulai,’’ terangnya.

Dalam kegiatan Rakorpok Triwulan IV Kota Magelang Tahun Anggaran 2018 tersebut, wali kota juga memberikan penghargaan kepada 16 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang progres capaian fisik dan keuangan di atas 90 persen.

Di antaranya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kecamatan Magelang Tengah, Kecamatan Magelang Selatan, Kecamatan Magelang Utara, Badan Penelitian dan Pengembangan, Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

Wakil Wali Kota Magelang, Windarti Agustina menambahkan, capaian PAD dan serapan anggaran yang sudah baik ini hendaknya terus dipertahankan dan diperbaiki. (Suarabaru.id/dh)