blank
Ibrahim Conteh (kanan/dok)

SEMARANG – Dua pemain pilar PSIS Semarang, Ibrahim Conteh dan Safrudin Tahar, dipastikan absen dalam laga pekan ke-33 Liga 1 melawan Persipura Jayapura di Stadion dr Moch Soebroto, Kota Magelang, Sabtu (2/12). Keduanya tak bisa tampil karena terkena hukuman larangan bertanding satu kali. Conteh dan Tahar terkena akumulasi kartu kuning yang didapat selama kompetisi kasta tertinggi musim ini bergulir.

Keduanya memperoleh kartu kuning terakhir saat melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan pada pekan ke-32. Tahar sudah mengumpulkan total tujuh kartu kuning dan Conteh mengemas enam kartu kuning pada musim ini. ”Menjamu Persipura, tentu kami ingin meraih kemenangan di kandang demi memperbaiki posisi di papan tengah meski sudah pasti bertahan di Liga 1. Kami ingin sapu bersih partai di kandang. Kehilangan Tahar dan Conteh memang membuat kami tidak bisa bermain full team, namun kami masih memiliki kedalaman pemain yang cukup memadai dan coach Jafri Sastra telah mempersiapkan pengganti kedua pemain tersebut,” ungkap General Manager PSIS Wahyu ”Liluk” Winarto.

Pengganti Conteh di lini tengah, ada M Yunus, Nerius Alom, Hafit Ibrahim, dan M Wahyu Widya. Hari Nur Yulianto dan Bayu Nugroho juga bisa berperan dari penyerang ke posisi gelandang. Untuk posisi Tahar, ada Gilang Ginarsa, Frendi Saputra, dan Akbar Riansyah. Kondisi Akbar membaik selepas pemulihan cedera anterior cruciate ligament (ACL). Dia menjalani rehab ACL dengan berlatih single leg lateral, melompat-mendarat, dan keseimbangan bersama fisioterapi PSIS Dewan Widya Darma. ”Saya kira coach Jafri sudah ada gambaran siapa saja yang akan dipasang,” jelas Liluk.

Sementara itu, partain PSIS kontra Persipura telah mendapatkan izin keramaian dan keamanan dari Polresta Magelang. Wakil Ketua Panitia Pertandingan Pujianto menyatakan pihaknya segera melakukan rapat koordinasi dengan pihak keamanan. ”Kami akan memperketat penjagaan sebelum dimulai hingga laga selesai agar tidak ada kejadian yang merugikan tim. Mulai dari membuka pintu masuk supaya tidak ada penumpukan antrean, mengimbau agar tak melempar botol dan masuk ke dalam lapangan hingga melakukan pengeledahan agar penonton tidak membawa barang yang dilarang masuk ke stadion,” papar Pujianto. Terkait kesiapan tiket, pihaknya mempersiapkan 10.000 lembar tiket bagi penonton. Di dalamnya termasuk kuota suporter Persipura yang dialokasikan dari 200 sampai 500 tiket. (rr)