blank
Edin Dzeko/dok

ROMA – Mencari pelampiasan, itu yang akan dilakukan AS Roma dan Real Madrid saat keduanya bersua dalam laga kelima Liga Champions Grup G di Stadion Olimpico, Rabu (28/11) dini hari WIB. Roma butuh hasil positif selepas dipecundangi Udinese 0-1 pada lanjutan Seri A Liga Italia. Sementara Madrid menuju markas Giallorossi setelah dipermalukan Eibar dengan tiga gol tanpa balas pada partai La Liga. Motivasi Giallorossi untuk membekuk El Real sangat tinggi. Pasalnya, pada pertemuan pertama di Santiago Bernabeu, anak-anak asuhan Eusebio Di Francesco kalah telak 0-3.

Jika mampu revans, itu bakal berbuah manis bagi Alessandro Florenzi dan kawan-kawan. Pasalnya, mereka dipastikan lolos ke fase gugur alias babak 16 besar. ”Kami relatif bagus di Champions League, tetapi tidak di Seri A. Kami harus konsisten untuk bisa bersaing dalam perebutan gelar,” ungkap Eusebio Di Francesco. Sang allenatore masih akan mengusung skema 4-2-3-1. Edin Dzeko diplot sebagai bomber yang ditopang tiga gelandang serang, Cengiz Under, Lorenzo Pellegrini dan Stephan El Shaarawy.

Di kubu Madrid, pelatih Santiago Solari mencanangkan kebangkitan setelah hasil buruk di kandang Eibar. Los Blancos butuh kerja keras untuk bisa mencuri poin di Olimpico. Markas Giallorossi dikenal tak ramah buat tim tamu. Musim lalu, Barcelona dan Liverpool sudah merasakan kenyataan itu. Untuk menghidupkan permainan di lapangan tengah, Solari bakal menurunkan Isco sejak menit pertama. Gelandang lincah ini diharapkan mampu mengimbangi performa Luka Modric dan Toni Kroos. ”Kami perlu terus bekerja keras untuk berkembang, dan memperbaiki segala kesalahan,” tutur Solari. Pria berkebangsaan Argentina itu menambahkan, ”Kami harus berusaha untuk mengurangi segala kesalahan di lini belakang, dan meningkatkan kemampuan untuk mencetak lebih banyak gol.” (rr)