blank
Harry Kane/dok

LONDON – Laju mulus Chelsea bersama manajer baru Maurizio Sarri terancam ketika melawat ke kandang Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Wembley, Minggu (25/11) dini hari WIB. Derby London dijamin berjalan seru. Pasalnya, kedua tim sama-sama mencanangkan tekad tetap mantap di papan atas Premier League. Spurs sangat bersemangat untuk menumbangkan The Blues yang belum terkalahkan dalam 12 pertandingan pertama. Modal The Lilywhites adalah bomber Harry Kane.

Kegarangan dan ketenangan Kane membuat Si Lili Putih sukses mendulang kemenangan pada empat laga terakhir di semua kompetisi. Sementara di Premiership, skuad besutan Mauricio Pochettino hanya sekali kalah dan meraih tujuh kemenangan dalam delapan partai terkini. Pochettino masih setia mengusung skema paten 4-2-3-1. Kane menjadi tumpuan gol yang dilapis tiga gelandang serang, Lucas Moura, Dele Alli dan Christian Eriksen.

Spurs mempermalukan Si Biru 3-1 di Stamford Bridge pada April 2018. Tim London Utara ini memburu kemenangan beruntun atas rivalnya itu untuk kali pertama sejak 1987. Untuk menaklukkan The Blues, Si Lili Putih juga bisa mengandalkan Dele Alli. Pesepak bola lincah asal Inggris itu mencetak lima gol dalam empat penampilan terakhir melawan Chelsea di semua kompetisi.

Anak-anak asuhan Sarri tampaknya harus bekerja keras untuk mencuri poin. Klub milik Roman Abramovich itu cuma dua kali menang dalam 12 kunjungan terakhir melawan Tottenham di liga. Namun, Sarri dikenal sebagai pelatih yang pandai meracik strategi. Pria berkebangsaan Italia ini memiliki kemampuan meningkatkan kualitas pemain-pemain bintang. Trisula Si Biru yang terdiri atas Eden Hazard, Alvaro Morata, dan Willian musim ini mengalami peningkatan pesat. Hazard kembali tajam. Willian semakin percaya diri. Sementara produktivitas Morata juga dalam tren naik. (rr)