blank
Dr Syamsul Ma’arif MAg

SEMARANG– Makin masifnya gerakan radikalisme-terorisme yang penetrasinya hingga ke tengah masyarakat harus menjadi peringatan serius bagi semua elemen masyarakat untuk waspada, sekaligus melumpuhkan gerakan tersebut. Salah satunya, menggerakkan generasi muda untuk secara masif menangkal ajaran sesat tersebut.

“Terkait hal tersebut Takmir Masjid Jami Al-Qodar, di Jalan Bugenvile Raya Perumnas Sendangmulyo, akan menggelar sarasehan bertema Generasi Muda Masjid-Musala Melawan Radikalisme-Terorisme, Minggu (18/11/2018), dimulai pukul 08.00-11.00,” kata Ketua Takmir Masjid Al-Qodar Drs KH Ali Musthofa Hamdan, Selasa (14/11/2018).

blank
KH. Taufiqurrahman Msi

Dijelaskan, sarasehan rencananya diikuti 200 pemuda-pemudi masjid dan musala Se- Kelurahan Sendangmulyo, akan menampilkan dua narasumber berkompeten. Yakni Koordinator Bidang Penelitian Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jateng, Dr Syamsul Ma’arif MAg dan anggota Komisi Dakwah MUI Jateng KH Taufiqurrahman Msi

Ali Musthofa menjelaskan, Dr Syamsul Ma’arif akan mengupas penetrasi gerakan radikalisme-terorisme yang mengancam kalangan generasi muda serta Solusinya, sedangkan KH Taufiqurrahman membedah radikalisme-terorisme dalam perspektif Islam serta solusinya.

Sarasehan dalam rangka memeringati Maulid Nabi Muhammad 1440 Hijriyah, katanya, akan dihadiri para tokoh masyarakat dan tokoh agama diantaranya Camat Tembalang Drs Heru Sukendar, Lurah Sendangmulyo Suwito Ssos serta Ketua LPMK Sendangmulyo sekaligus Ketua Yayasan Masjid Al-Qodar Isdiyanto Isman.(suarabaru.id/sl)