blank
Juergen Klopp/dok

LONDON –  Manajer Liverpool Juergen Klopp menyoroti kinerja hakim garis ketika The Reds harus puas bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Arsenal dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, London, Minggu (4/11) dini hari WIB. Si Merah unggul melalui James Milner pada menit ke-61 yang kemudian disamakan Alexandre Lacazette, delapan menit sebelum bubaran. Liverpool sebenarnya mencetak satu gol pada babak pertama, tapi dianulir. Roberto Firmino menyambut umpan lambung dan menyepak bola yang mengenai tiang gawang. Mane yang memasuki kotak penalti bersamaan dengan Firmino lantas menyontek si kulit bundar yang mental ke gawang kosong. Sayang, gol Mane dianulir karena dianggap dalam posisi offside.

Dalam tayangan ulang, Mane terlihat dalam posisi onside. Namun, Klopp tak mau berspekulasi lebih jauh. Dia lebih menyoroti timnya yang banyak melakukan kesalahan. “Hanya ada satu orang yang bisa menjawab pertanyaan itu, dan itu adalah hakim garis,” ungkap Klopp. “Bagi saya, seperti itulah sepak bola. Jika dia melihat seperti itu, maka tidak offside. Pada situasi kedua pun tak offside,” jelasnya. Menurut pelatih asal Jerman ini, James Milner dan kawan-kawan membuat kesalahan lebih banyak daripada wasit. Meski demikian, dia tetap mensyukuri satu angka yang dibawa pulang.

Di kubu Arsenal, manajer Unai Emery mengapresiasi hasil seri skuadnya. Namun, dia kurang senang dengan skor akhir. “Saya rasa kemajuan akan berjalan seiring waktu. Dalam sepak bola sulit untuk meminta banyak waktu, tapi kami membutuhkannya,” tutur Emery. The Gunners tampil lebih dominan dengan penguasaan bola 62 persen. Pasukan Meriam London membuat 12 percobaan dengan empat tepat target. Sementara The Reds punya 13 tembakan, empat di antaranya mengarah ke gawang. (rr)