blank
Personel piket dari Polsekta Wonogiri Kota bersama petugas dari Polres dan aparat medis dari Puskesmas, datang ke Masjid Al Mu'min untuk melakukan penanganan temuan orang tewas di emperan masjid.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Umat Islam yang menjadi jamaah salat Isya Masjid Al Mu’min Dusun Semin Kulon RT 3/RW 1, Desa Purworejo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jumat malam (31/8), dikejutkan oleh temuan orang tewas di teras emperan masjid. Awalnya, dikira orang ketiduran, tapi setelah dibangunkan ternyata tidak ada respon, karena sudah dalam keadaan tewas.
Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede dan Kapolsekta Wonogiri Kota AKP Surono, melalui Kasubag Humas Polres AKP Hariyanto, Sabtu (1/9), menyatakan, dari hasil penanganan di lokasi, terindentifikasi orang yang tewas tergeletak di teras emperan masjid tersebut, bernama Bambang Rudianto (53) penduduk asal Jalan Bolodewo, Dusun Polso Kulon RT 2/RW 5, Desa Kedunggupit, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Pemicu kematian korban masih dalam pendalaman, tapi diduga karena ‘masuk angin duduk’ atau terkena serangan jantung mendadak.
Agung (45), penduduk Dusun Semin Kulon RT 2/RW 1, Desa Purworejo, Kecamatan dan Kabupaten Wonogiri, menyatakan, Jumat (31/8), korban tersebut bertamu ke rumahnya. ”Tapi sekira pukul 16.00, dia pamit pulang,” ujar Agung. Disebut, sore itu, Bambang Rudianto pulang dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Smash berplat nomor AD 6263 VG. Pada pukul 19.20, jamaah Masjid Al Mu’min yang selesai melaksanakan salat Isya, menemukan ada ponsel merk Nokia warna hitam dan rokok merk Menara dengan kemasan bungkus warna merah beserta koreknya, tergeletak di lantai emperan masjid.
Beberapa jamaah yang curiga terhadap temuan ponsel, rokok dan korek tersebut, kemudian berusaha mencari siapa gerangan pemiliknya. Pencarian dilakukan di dalam ruangan dan emperan teras masjid sisi samping. Katiman (53) warga Dusun Semin Kulon RT 3/RW 1, Desa Purworejo, Kecamatan dan Kabupaten Wonogiri, yang memeriksa ke samping kiri atau di bagian teras masjid sisi selatan, menemukan ada seorang pria yang tergeletak dalam posisi tidur di lantai. Katiman memberitahukan temuannya itu kepada Saksi Suyato (54) penduduk dari Dusun Semin Wetan RT 2/RW 2, Desa Purworejo, Kecamatan dan Kabupaten Wonogiri. Selanjutnya Katiman dan Suyato, berusaha membangunkannya, tapi tidak ada respon, sebab ternyata dia sudah tidak bernapas. Temuan ini, segera diberitahukan ke warga sekitar dan ke pamong desa, untuk diteruskan ke Posekta Wonogiri Kota.
Personel piket Polsekta Wonogiri Kota bersama personel medis dari Puskesmas Wonogiri Kota dan pamong desa segera mendatangi ke Masjid Al Mu’min. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan bersama Tim Ident dari Polres Wonogiri, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Dugaan, korban mengalami serangan jantung pada saat tertidur di teras emperan masjid dan menyebabkan dia meninggal karena tidak ada orang yang mengetahui dan menolongnya. Setelah diperiksa, mayat Bambang Rudianto kemudian diserahkan ke pihak keluarganya untuk dimakamkan.(suarabaru.id/bp)