blank
Mahasiswa baru Untidar 2018 mengikuti pengenalan bela negara yang berlangsung di GOR Samapta Kota Magelang, (Suarabaru.id/dok)

 

MAGELANG- Mahasiswa baru Universitas Tidar Tahun Akademik 2018/2019 mengikuti kegiatan pengenalan kesadaran bela negara yang berlangsung di GOR Samapta, Kota Magelang, beberapa hari lalu. Kegiatan ini merupakan rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Untidar 2018.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr Bambang Kuncoro  MSi menerangkan, total mahasiswa yang mengikuti kegiatan bela negara sebanyak 1.753 mahasiswa dari total 1830 mahasiswa baru. Mahasiswa yang tidak bisa mengikuti kegiatan ini diwajibkan mengirimkan surat izin  resmi ke kampus.

Pengenalan kesadaran bela negara mahasiswa baru Untidar berlangsung selama dua hari.  Berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya yang dilaksanakan di Akademi Militer (Akmil),   tahun ini dilaksanakan di GOR Samapta.

‘’Sekali lagi bela negara bukan pendidikan militer. Kegiatan ini dilaksanakan sesuai panduan PKKMB 2018 dari Kemenristekdikti yang diharapkan menjadi wahana penanaman 5 (lima) program gerakan nasional revolusi mental. Yaitu  Indonesia melayani, Indonesia bersih, Indonesia tertib, Indonesia mandiri dan Indonesia bersatu,’’ tegasnya.

Kegiatan ini dilaksanakan kerjasama dengan Akmil. Sebagai narasumber  Letnan Kolonel Caj Sugeng Dikari dan Letnan Kolonel INF Suluh Usada Adi.

‘’Mahasiswa perlu memahami tantangan era teknologi yang canggih saat ini. Perang bukan lagi persoalan fisik tapi juga pemikiran, ideologi bahkan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia,’’ ujar Letkol Sugeng.

Dia menyampaikan materi ‘Sistem Pertahanan Negara dalam menghadapi Proxy Wardan. Sedang Letkol Suluh menyampaikan materi ‘Wawasan Kebangsaan’. (Suarabaru.id/dh)