blank
Bupati Wonogiri Joko Sutopo memberikan beasiswa bagi para siswa personel Pskibra, untuk kuliah studi lanjut ke jenjang perguruan tinggi. Ini menjadi sejarah baru di Kabupaten Wonogiri.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Bupati Wonogiri Joko Sutopo, membuat sejarah. Untuk pertamakalinya, kepada para siswa personel Pasukan Pengibar Bendera (Paskibar)diberikan prioritas untuk nominasi penerima hadiah bantuan beasiswa untuk studi lanjut ke jenjang perguruan tinggi. Manakala persyaratan akademisnya mendukung, masing-masing diberikan sebesar Rp 12 juta per anak per tahun. Ini menjadi sejarah baru, karena hadiah beasiswa untuk Paksibra, baru pertamakalinya terjadi di Kabupaten Wonogiri.
Informasi pemberian hadiah beasiswa untuk para personel Paskibra yang akan studi lanjut ini, diumumkan oleh protokol Pemkab Wonogiri, Rima, Kamis sore (16/8), bersamaan dengan acara pengukuhan Paskibra oleh Bupati yang digelar di Pendapa Kabupaten Wonogiri. Ikut hadir dalam acara pengukuhan ini, Dandim 0728 Letkol (Inf) M Heri Amrulloh, Kapolres AKBP Robertho Pardede bersama jajaran Forkompinda. Juga diundang para Kepala Sekolah (Kasek) yang memiliki siswa terpilih menjadi Paskibra, dan para orang tua personel Paskibra.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata Kabupaten Wonogiri, Sentot Sujarwoko, dan Kabid Pemuda Olahraga Joko Nugroho, menyatakan jumlah siswa yang direkrut menjadi anggota Paskibra sebanyak 62 anak berasal dari 18 SMA/MTs dan SMK se Kabupaten Wonogiri. Bersama pendamping dari personel Polri dan TNI, mereka membentuk formasi barisan 17, barisan 8 dna barisan 45 yang totalnya berjumlah 70 personel. Upacara pengukuhan dilakukan dengan pemasangan sabuk cinde ke masing-maisng perut personel siswa yang menjadi Paskibra.
Kepala Sekolah (Kasek) SMK Negeri 2 Wonogiri, Suwandi, mengatakan, ada 11 siswanya yang terpilih menjadi personel Paskibra. ”Kalau SMK Negeri 1 Jatiroto, ada 5 anak,” timpal Kasek SMK Negeri 1 Jatiroto, Gunarsi sembari menyampaikan rasa bangga karena Aditya dari Kelas XII SMK Negeri 1 Jatiroto, terpilih menjadi Komandan Paskibra tingkat Kabupaten Wonogiri.
Saat upacara puncak detik-detik peringatan HUT Ke 73 Proklamasi Kemerdekaan RI di Stadion Pringgondani, Wonokarto, Wonogiri, Paskibra bertugas untuk mengibarkan bendera merah putih. Kemudian Jumat petang (17/8), bertugas melakukan penurunan bendera merah putih. Tampil menjadi inspektur upacara pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2018, Bupati Wonogiri Joko Sutopo. Dalam kesempatan tersebut, Bupati membacakan sambutan tertulis Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Ketua DPRD Wonogiri, Setyo Sukarno, tampil membacakan teks pembukaan UUD 1945. Turut hadir pula Wakil Bupati Edy Santosa, Sekda Wonogiri Suharno, bersama para pimpinan dinas dan instansi, para pimpinan organisasi dan tokoh masyarakat serta tokoh veteran pejuang.
Pada malam tirakatan Kamis malam (16/8)yang digelar di Pendapa Kabupaten Wonogiri, Bupati Joko Sutopo didampingi Ketua DPRD, Wakil Bupati dan jajaran Forkompinda, berkenan memotong tumpeng kenduri. Acara malam tirakatan ini, digelar menjelang acara renungan suci yang dilaksanakan Jumat dinihari (17/8) pukul 00.00 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa, Mojoroto, Wonogiri.(suarabaru.id/bp)