blank
Dinsos Kota Magelang menyerahkan bantuan kaki palsu kepada penyandang disabilitas, (Suarabaru.id/dok)

MAGELANG- Memperingati HUT Ke 73 Kemerdekaan RI, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Magelang menyerahkan bantuan kaki palsu kepada lima penyandang disabilitas.
Mereka yang mendapat bantuan adalah Haryadi, warga Kiringan, Tidar Utara. Mochammad Asrofi, warga Kelurahan Kemirirejo, dan Suparman warga Canguk, Kelurahan Rejowinangun Utara. Selanjutnya, Dwi Waskito, warga Wates Prontaan, Kelurahan Wates dan Andi Mayudi, warga Jalan Cempaka, Kelurahan Kemirirejo.

‘’Penyerahan bantuan itu merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI. Momen ini sangat relevan sebagai perwujudan dan komitmen Pemkot Magelang dalam memenuhi hak-hak penyandang disabilitas,’’ kata Kepala Dinsos Kota Magelang, Hardi Siswantono, kemarin.

Bantuan itu diserahkan langsung kepada warga melalui kelurahan setempat. Penyerahan bantuan itu membuktikan pemerintah hadir untuk memberi layanan terbaik kepada masyarakat, dalam rangka pelayanan kesejahteraan sosial. Termasuk kepada para penyandang disabilitas.
‘’Harapannya, alat bantu kaki palsu untuk penyandang disabilitas ini bisa melatih kemandirian dan kreavititas mereka dalam berkarya dalam kesehariannya,’’ ungkap mantan Sekretaris DPRD Kota Magelang tersebut.

Hardi juga berharap para penyandang disabilitas dapat termotivasi dan lebih semangat lagi. Mereka tetap bisa menjalankan fungsi sosial masyarakat, kendati punya keterbatasan. ‘’Walaupun mereka punya keterbatasan dan berbeda dengan orang normal, tapi mereka punya hak yang sama seperti masyarakat pada umumnya,’’ ujarnya.

Penyuluh Sosial Muda Dinsos Kota Magelang, Dwi Ambar Pratiknyo menambahkan, mereka tidak hanya menerima bantuan kaki palsu, tetapi juga diberikan pendampingan dan pelatihan maupun sosialisasi kepada penerima untuk dapat menggunakan kaki palsu tersebut.
‘’Setelah kaki palsu ini diserahkan, maka tugas kami masih harus membimbing mereka supaya bisa berjalan seperti orang pada umumnya. Jadi tidak hanya diberikan terus sudah, tapi ada tindak lanjut sesusai pemberian bantuan ini,’’ pungkasnya. (Suarabaru.id/dh)