blank
Sebanyak 517 pesepeda ontel dari berbagai kota di Jawa, mengawali Gowes Tour de Gajahmungkur dari garis start di depan Kantor Bupati Wonogiri. Ikut serta di dalamnya, Bupati Joko Sutopo (tengah deret depan).(suarabaru.id/bp)
WONOGIRI – Event Gowes Tour de Gajahmungkur Wonogiri I Tahun 2018, Sabtu (11/8), diikuti oleh ratusan pecinta olahraga sepeda ontel. Mereka datang dari berbagai kabupaten dan kota di Jateng, bahkan sebagian datang dari DKI Jakarta dan Malang, Jatim. Agenda yang baru pertamakalinya digelar ini, mengambil start dan finish di depan Kantor Bupati Wonogiri.
Para peserta olahraga sepeda ontel massal ini, dilepas keberangkatannya oleh Wakil Bupati (Wabup) Edy Santosa dengan didampingi jajaran Forkompinda beserta pimpinan dinas dan instansi terkait. Dandim 0728 Wonogiri diwakili oleh Kasdim Mayor (Inf) Nurul Muntahar, Kapolres diwakili Wakapolres Kompol A Aidil Fitrisyah. Kajari Wonogiri, Budi Dodi Kelana, hadir secara pribadi mendampingi untuk Wabup Edy Santosa, yang mengibaskan bendera start menandai pelepasan peserta.
Ikut menyatu bersama ratusan pesepeda ontel, Bupati Wonogiri Joko Sutopo, yang ikut serta menaklukkan route jalan raya yang mengelilingi Waduk Gajahmungkur. Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata Wonogiri, Sentot Sujarwoko, melalui Kabid Pemuda Olahraga, Joko Nugroho, menyatakan, route Gowes Tour de Gajahmungkur ini, mengambil sebagian besar ruas jalan yang dulu pernah dipakai untuk lomba tahunan balap sepeda Open Road Race (ORR) piala bergilir Menteri Pekerjaan Umum (PU). Yakni lintasan ‘ring road’ Waduk Gajahmungkur Wonogiri, yang melintasi sembilan wilayah kecamatan. Kesembilan kecamatan itu, terdiri atas Kecamatan Wonogiri Kota, Wuryantoro, Eromoko, Pracimantoro, Giritontro, Giriwoyo, Baturetno, Nguntoronadi dan Ngadirojo. ”Total panjang route Gowes Tour de Gajahmungkur ini sejauh 98,75 Kilometer, karena tidak melewati Giribelah, tapi melintas di ruas jalan raya JLS (Jalur Lintas Selatan),” tandas Joko Nugroho sembari menambahkan sepanjang route tersebut dibagai menjadi 5 ettape, yakni Wonogiri-Eromoko, Eromoko-Giritontro, Giritontro-Baturetno, Baturetno-Ngadorojo dan Ngadirojo-Wonogiri Kota.
Peserta yang terdaftar berjumlah sebanyak 517 orang. Mereka mayoritas dari Kabupaten Wonogiri, dan sebagian dari kabupaten dna kota di wilayah Solo Raya, Kudus, Semarang, Jakarta dan dari Malang. Panitia memberikan penghargaan sebanyak 200 buah medali, bagi para pesepeda yang datang mencapai finish, dengan diurutkan paling depan sampai kedatangan nomor 200. Bersamaan itu, mereka juga mendapatkan aneka hadiah doorprize yang dibagikan dengan cara diundi.
Olahraga sepeda pancal yang digelar secara massal ini, untuk memeriahkan peringatan HUT Ke 73 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tingkat Kabupaten Wonogiri, dan sekaligus guna memperingati Hari Remaja se Dunia Tahun 2018. Event ini dikemas dalam event Gowes Tour de Gajahmungkur Sesarengan Mbangun Wonogiri.(suarabaru.id/bp)