blank
Penjual bunga panen rezeki, karena permintaan banyak sehingga harganya naik tinggi, (Suarabaru.id/dh)

 

MAGELANG-  Kebiasan masyarakat Jawa,  saat Idul Fitri melakukan tradisi nyekar ke makam para leluhurnya menggunakan bunga mawar sebagai bunga tabur.

Karena permintaan meningkat, maka menjelang  Lebaran harga bunga mawar tabur naik tinggi melebihi harga daging sapi Rp 130 ribu/kg. Kenaikannya hingga lima kali lipat dari hari biasanya.
‘’Satu keranjang kecil bunga mawar yang biasanya dijualnya  Rp 10.000  naik menjadi Rp 50.000, keranjang tanggung dari Rp  25.000 menjadi Rp 100.000, dan  satu keranjang besar bunga mawar merah putih  yang semula Rp 50.000 kini menjadi Rp 300.000,’’ kata Rusminah ( 56) salah satu penjual bunga tabur di  Jalan Singosari,  Kota Magelang,  kemarin.

Menurutnya, naiknya harga bunga mawar tabur karena permintaannya banyak  menjelang Lebaran  untuk keperluan nyekar di makam keluarga.  ‘’Kalau hari biasa omzet bunga mawar tabur meningkat pada hari Senin Wage dan Kamis Wage,’’ ujarnya.

Rusminah menerangkan,  harga jual bunga mawar tabur saat ini masih terbilang murah dibandingan sekitar satu bulan lalu, yakni saat  bulan Ruwah. Harganya mencapai Rp 350  ribu setiap keranjang besar. ‘’Ketika bulan Ruwah para petani bunga mawar belum banyak yang panen, sehingga harga naik,’’ tutur  warga Desa Warangan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang tersebut.

Mengingat pembeli cukup banyak, lanjut Rusminah, dirinya dan pedagang bunga lainnya menambah stok bunga mawar tabur.

Hari  biasa hanya menjual satu tenggok (tempat yang terbuat dari anyaman  bambu-red), kini ia  menambah menjadi dua tenggok.  Dia mendapat  tambahan dagangan dari petani mawar di Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, dan  pasokan dari Bandungan, Kabupaten Semarang.

Selain bunga mawar tabur yang harganya meroket, harga bunga telasih dan bunga kenanga  menjelang Lebaran juga naik.
Bunga telasih dijual dengan harga harga Rp 10.000 per ikatnya ( berisi tiga ikat kecil), sedang harga bunga kenanga mencapai harga Rp 200.000/kg. (Suarabaru.id/dh)