MAGELANG- Wali Kota Sigit Widyonindito melantik Maryanto, Aparatur Sipil Negara (ASN) Kejaksaan Agung, menjadi Kabag Hukum Pemkot Magelang. Dia dilantik bersama 93 pimpinan tertinggi pratama, administrator dan pengawas di Pendapa Pengabdian, kemarin (22/2).
Mereka yang dilantik terdiri atas pimpinan tertinggi pratama eselon 2B sebanyak 9 orang (4 promosi dan 5 mutasi), administrator eselon 3A dan 3B sebanyak 37 orang serta pengawas eselon 4A dan 4B sebanyak 48 orang.
‘’Selama saya menjabat 7 tahun terakhir, pelantikan ini berbeda dibanding sebelumnya. Ada ASN Kejaksaan Agung yang jadi bagian dari Pemkot Magelang,’’ kata Sigit.
Dia menjelaskan, keberadaan kabag hukum yang berasal dari kejaksaan diharapkan bisa membimbing ASN lainnya. ‘’Kalau ada yang tidak sesuai aturan,ya diingatkan. Karena saya ingin mewujudkan good government dan clean government,’’ tegasnya.
Menurutnya, kabag hukum merupakan salah satu kepanjangan tangan dari wali kota. Diharapkan bisa bersama-sama menegakkan supremasi hukum serta menciptakan suasana yang kondusif.
‘’Kalau ada ASN yang macam-macam, tugas kabag hukum untuk mengingatkan. Untuk para pejabat yang dilantik hari ini, harapannya dapat selalu memahami tugas masing-masing, selalu komunikasi dengan kabag hukum,’’ pintanya.
Selain itu, Sigit juga berpesan agar para ASN yang baru saja dilantik melaksanakan tugas dan sumpah jabatan dengan sebaik-baiknya. ‘’Jaga integritas dan komitmen serta laksanakan amanat dengan sebaik-baiknya,’’ terangnya.
Setiap tahun, lanjut Sigit, Pemkot Magelang selalu melakukan evaluasi di seluruh instansi maupun organisasi perangkat daerah (OPD). ‘’Selama saya menjabat tidak ada yang kurang, saya puas. Pelantikan ini hanya sebuah penyegaran saja, supaya para ASN mendapatkan pengalaman-pengalaman baru,’’ ungkapnya.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Magelang, Aris Wicaksono menjelaskan, dari empat jabatan pimpinan tertinggi pratama yang promosi, tiga di antaranya lowong sejak dua tahun lalu sehingga diisi pelaksana tugas (Plt).
Yaitu Sekretaris DPRD yang kini dijabat Endah Dwi Antari yang sebelumnya Kabag Umum. Kemudian C Yonas Nusantrawan Bolla yang sebelumnya Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) promosi menjadi Kepala DPUPR.
Berikutnya Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Muhammad Abdul Azis promosi menjadi kepala instansi tersebut. Sedang Kepala Dinas Tenaga Kerja yang kosong sejak 1 Agustus 2017 karena pejabat lama Tony Agus Priyono pensiun diisi Gunadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Hukum Pemkot Magelang. ‘’Empat jabatan tersebut diisi oleh pegawai hasil lelang jabatan yang dilakukan beberapa waktu lalu,’’ tutur Aris.
Pimpinan tertinggi pratama yang dirotasi antara lain Sumartono yang sebelumnya menjabat Asisten II bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra alih jabatan menjadi Inspektorat. Dia diganti Joko Budiyono yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
Eri Widyo Saptoko semula Kepala Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat alih tugas menjadi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan. Pejabat lama Sri Retno Murtiningsih menjabat Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Pejabat lama Inspektorat Djadmo Wahyudi diangkat menjadi kepala Kesatuan Bangsa Politi dan Perlindungan Masyarakat. (SMNet/dh)
