blank
Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Kudus dr Andini Aridewi.foto:dok/Suarabaru.id

KUDUS (SUARABARU.ID) –Perkembangan kasus COVID-19 di Kabupaten Kudus sampai saat ini terdapat 197 OTG, 87 ODP masih dipantau, dan 152 PDP, sebanyak 128 PDP berasal dari dalam wilayah dan sebanyak 24 PDP berasal dari luar wilayah.

Dari 128 PDP dalam wilayah, sebanyak 47 PDP dirawat, 24 PDP isolasi, 10 PDP dirujuk dan 47 PDP meninggal. Untuk PDP luar wilayah, dari 24 PDP, sebanyak 13 PDP dirawatdan 11 PDP meninggal.

Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi, sampai saat ini ternotifikasi kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak 241 kasus dari dalam wilayah dan 89 kasus dari luar wilayah.

“Dari 241kasus dalam wilayah tersebut49 kasus dirawat,84 kasus isolasi,sembuh 84 kasus dan meninggal 24 kasus. Untuk kasus luar wilayah dari 89 kasus terdapat 23 kasus dirawat , 32 kasus isolasi,27 kasus sembuh dan 7 kasus meninggal,”ujarnya.

Dari data tersebut terdapat 11kasus positif baru.Sembilankasus positif berasal dari dalam wilayah dan dua kasus berasal dari luar wilayah dengan perincian sebagai berikut:

Dalam wilayah

  1. Perempuan berusia 50 tahun berdomisili di Desa Ternadi Kecamatan Dawe.
  2. Laki-laki berusia 56 tahun berdomisili di Desa Bakalan Krapyak Kecamatan Kota.
  3. Perempuan berusia 48 tahun berdomisili di Desa Jurang Kecamatan Gebog.
  4. Laki-laki berusia 55 tahun berdomisili di Desa hadipolo Kecamatan Jekulo.
  5. Perempuan berusia 51 tahun berdomisili di Desa Jepang Pakis Kecamatan Jati.
  6. Laki-laki berusia 49 tahun berdomisili di Desa Pasuruan Lor Kecamatan Jati.
  7. Laki-laki berusia 71 tahun berdomisili di Kelurahan Panjunan Kecamatan Kota.
  8. Perempuan berusia 33 tahun berdomisili di Desa Barongan Kecamatan kota.
  9. Laki-laki berusia 63 tahun berdomisili di Desa Glantengan Kecamatan Kota.

Kasus Luar Wilayah

  1. Laki-laki berusia 41 tahun berdomisili di Klaten Utara Kabupaten Klaten.
  2. Perempuan berusia 82 tahun berdomisili di Karanganyar Kabupaten Demak.

Sementara, untuk dua kasus covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia yang berasal dari luar wilayah.

  1. Laki-laki berusia 48 tahun berdomisili di Kalinyamatan Kabupaten Jepara. Dirawat di RSUD dr. Loekmono Hadi tanggal 27 Juni 2020 dengan penyakit penyerta. Memiliki riwayat perjalanan ke daerah terjangkit. Tidak memiliki riwayat kontak dengan penderita.
  2. Kasus kedua seorang perempuan berusia 41 tahun berdomisili di Gajah Kabupaten Demak. Dirawat di RS Mardi Rahayu tanggal 17 Juni 2020 dengan penyakit penyerta. Memiliki riwayat perjalanan ke daerah terjangkit. Tidak memiliki riwayat kontak dengan penderita.

Sementara, untuk kabar gembira datang setelah ada 11 pasien positif yang dinyatakan sembuh. Jumlah pasien sembuh tersebut dua dari Kudus dan sembilan sisanya dari luar Kudus.

Tm-Ab