blank

PEMALANG (SUARABARU.ID) – Bertambahnya orang yang positif terpapar virus corona tentu menjadi kabar tak sedap beberapa hari belakangan di Pemalang. Hingga kini Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat terus berupaya semaksimal mungkin memutus rantai penyebaran covid-19.

Sebelumnya pada 27 Mei sampai 9 Juni 2020, Pemerintah Kabupaten Pemalang sudah menerapkan kebijakan Jam Malam sebagai awal menuju kenormalan baru (New Normal) dengan harapan tren positif Covid-19 di Pemalang mencapai titik nol dan menjadi zona hijau.

Tutuko Raharjo selaku juru bicara Gugus tugas mengatakan, saat ini Pemalang masih dalam tahapan persiapan menuju New normal. “Persiapan, ya persiapan menuju New normal,” ujarnya, (5/7/2020).

Lalu dengan bertambahnya orang yang terpapar Covid-19, apakah hal tersebut dapat menghambat New normal di Pemalang?

Mengenai itu, Tutuko mengatakan karena pedoman mengenai New normal di Pemalang yakni Peraturan Bupati (Perbup) nomor 28 dan 29 tahun 2020 tentang tatanan normal baru pada kondisi pandemi Covid-19 sudah ada, maka upaya yang saat ini dilakukan Gugus tugas adalah mengintensifkan sosialisasi protokol kesehatan.

“Karena itu pedomannya sudah ada, hanya kita akan intensifkan sosialisasi protokol kesehatan aktivitas diluar rumah itu akan terus kita lakukan lebih intensif,” kata Tutuko.

Lebih lanjut, Tutuko menambahkan bahwa gugus tugas di kecamatan dan desa akan kembali menggiatkan sosialisasi protokol kesehatan di luar rumah.

Hingga berita ini diunggah, update data Covid-19 di Pemalang yaitu total positif 51 orang, dirawat 15, sembuh 33, dan meninggal 3.

Eriko GD