blank
Danramil-22 Slogohimo Kodim 0728 Wonogiri, Kapten (Arm) Yadiman, berharap, Kampung KB dapat jadi ikon meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Danramil-22 Slogohimo Kodim 0728 Wonogiri, Kapten (Arm) Yadiman, berharap, keberadaan Kampung KB hendaknya dapat jadi ikon meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Yakni mampu mewujudkan keluarga kecil berkualitas.

Penegasan Danramil Slogohimo ini, disampaikan dalam Rapat Teknis Penyuluh KB, dalam rangka meningkatkan pemahaman program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK). Rapat digelar Jumat (12/6), di Pendapa Kantor Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri.

Camat Slogohimo, Khamid Wijaya, menyatakan, untuk mendukung hal tersebut, kepada Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) bersama para Kader KB dan PKB, serta para pihak terkait wajib membuat dan menyetor laporan hasil kegiatan dan pelayanannya.

blank
Rapat Teknis Penyuluh KB, digelar dalam rangka meningkatkan pemahaman program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).


Pelayanan Kontrasepsi

Termasuk peningkatan kuantitas dan kualitas laporan bulanan Dallap (Pengendalian Lapangan) dan Pelkon (Pelayanan Kontrasepsi) yang telah diberikan oleh para pengelola program keluarga berencana (PKB). Berikut para bidan klinik KB dan bidan Pustu (Puskesmas Pembantu).

Rapat yang diselenggarakan oleh Puskesmas Kecamatan Slogohimo ini, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan dukungan terhadap program KKBPK. Khususnya dalam upaya menuju keluarga yang berkualitas di Kecamatan Slogohimo.

Terkait Kampung KB, melalui program dan anggaran dari Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD), dapat dimaksimalkan peran mitra kerja lintas sektoral, untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas.

Bambang Pur