blank
SMK PGRI 02 Pegandon Kendal terlihat sepi, belum ada aktivitas.(FOTO:SB/Agung)

KENDAL(SUARABARU.ID) – Kualitas  lulusan SMK PGRI 02 Pegandon tak kalah dengan sekolahan swasta lainnya dan bahkan negeri sekalipun.

Pasalnya tak sedikit dari lulusannya yang sudah diterima kerja diberbagai perusahaan sesuai dengan bidang dan kompetensinya.

Bahkan ada pula yang mandiri menggeluti bidang usaha konveksi.

Sekolahan yang memiliki dua jurusan unggulan tata busana dan tata boga tersebut kini tak diragukan lagi kiprahnya dalam bidang pendidikan yang mampu mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul.

Ditahun ajaran baru 2020/2021, sekolah terakreditasi B ini, telah membuka penerimaan peserta didik baru (PPDB).

Kepala SMK PGRI 02 Pegandon, Maftukhin mengatakan, pendaftaran PPDB tahun ajaran 2020/2021 di SMK PGRI 02 Pegandon ini dilakukan secara online.

Pengisian formulirnya bisa dilakukan oleh calon peserta didik baru melalui http://bit.ly/ ppdb _online_smkpgri02pgd.

Syarat-syarat pendaftarannya adalah mengisi formulir pendaftaran, menyertakan FC Ijazah/SKHUN legalisir, FC KK dan Akte Kelahiran, pas foto berwarna 3×4 CM sebanyak 4 lembar dan terkahir Kartu KPS, KIP.

“Untuk syarat yang terkahir, kartu KPS, KIP hanya bagi calon peserta didik baru yang punya saja. Pendaftaranya telah dibuka sejak April hingga Juli mendatang.

Pelayanaan pendaftaran dimulai pukul 07.00-13.00, di Kampus SMK PGRI 02 Pegandon, Jalan Raya Pegandon Kendal atau RT 01, RW 08 Desa Tegalrejo,Pegandon. Tepatnya belakang Koramil Pegandon,” kata Maftukhin, Rabu (3/6).
Maftukhin menambahkan bahwa, sekolah memberikan gratis uang gedung dan SPP 1 tahun bagi calon peserta didik baru yang mendaftarkan diri untuk menjadi siswa baru di sekolahan tersebut.

Hal lain yang juga akan diterimanya adalah kain batik PGRI dan batik tulis. Sekolah mempunyai tenaga pengajar yang berkompeten sesuai dengan jurusan unggulan yang ada.

Segi sarana prasaranya pun sangat mendukung untuk pelaksanaan proses kegiatan belajar mengajar. Kendati biaya pendidikan di sekolahan tersebut terbilang murah tapi bukan sekolahan murahan dan mampu menunjukkan kualitas output atau lulusanya.

Karena begitu tamat belajar, lulusan dari sekolahan tersebut banyak yang menjadi juragan dengan membuka usaha sendiri.

“Sesuai jurusanya, peserta didik kami bekali dengan keahlian konveksi dan Barista serta membuat jajanan khas wingpoh (wingko pohong),” ungkap Mahtukhin.

Untuk menumbuhkan minat dan bakat dalam bidang lain, SMK PGRI 02 Pegandon menjembatani peserta didik dengan keberadaan ektstrakurikuler.

Ada enam ekstrakurikuler yaitu pramuka, bola volley, menjahit, futsal dan desain grafis.

Terkait informasi pendaftran, calon peserta didik baru dapat menghubungi panitia PPDB SMK PGRI 02 Pegandon. Agung-mm