blank
ilustrasi

KUDUS (SUARABARU.ID) – Dalam tempo satu hari, dua warga Kudus dilaporkan tewas akibat tersengat arus listrik di dua tempat berbeda, Jumat (29/5).

Satu korban asal Kecamatan Bae Kudus, diketahui bernama Ali Mawardi asal Desa Gondang Manis. Ia kesetrum saat memperbaiki kandang. Sementara korban kecelakaan tersengat listrik asal Kecamatan Dawe diketahui bernama Parni asal Desa Tergo, yang tersengat listrik saat memanjat pohon.

Kapolsek Bae AKP Ngatmin dalam keterangannya menyatakan korban Ali Mawardi dari Gondangmanis tewas tersengat arus listrik saat memperbaiki kandang di belakang rumah saudaranya yang tinggal di desa setempat.

“Saat itu dia bersama seorang temannya sedang memperbaiki kandang,”tandasnya.

Namun nahas, ketika sedang membenarkan talang belakang kandang dan bermaksud mengangkatnya, kabel yang berada di bawah talang malah tergores dan mengeluarkan aliran listrik yang menyengat Ali.

Saat itu, rekannya sedang berada di depan dan memotongi bambu langsung berusaha menolong ketika mendapati Ali tengah tersetrum.

“Namun saat itu kabel masih ada aliran listriknya, sehingga dia berteriak untuk segera mematikan aliran listrik,” ujarnya.

Usai aliran dimatikan, korban kemudian dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat. Namun, karena alat kesehatannya kurang memadai akhirnya dirujuk ke RSUD Kudus. Namun sayang nyawanya tak tertolong. “Korban meninggal dengan luka di tangan kanan dan kiri serta perut,” jelas dia.

Panjat Pohon Sengon

Sementara untuk korban tersetrum di Desa Tergo, berdasarkan data di lapangan sebelumnya diketahui tengah memanjat pohon sengon laut di salah satu kebun milik warga.

Saat itu, dahan pohon sengon laut patah dan mengenai kabel PLN tanpa pembungkus kabel, sehingga mengakibatkan korban tersengat arus listrik.

Korban, kemudian ditolong oleh warga sekitar dan pihak keluarga untuk segera dilarikan ke rumah sakit. Namun saat dalam perjalanan korban diketahui sudah tak tertolong.

Tm-Ab