blank
Plt Bupati Kudus HM Hartopo saat menyerahkan surat keterangan sembuh kepada dokter RSUD Kudus yang sempat terpapar Covid-19. foto:Suarabaruid.

KUDUS (SUARABARU.ID) – Kabupaten Kudus untuk pertama kalinya mencatatkan zero pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di RS. Sisa pasien positif dari wilayah Kudus saat ini berjumlah 5 orang yang kondisinya baik sehingga diperbolehkan untuk isolasi mandiri.

Data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi menyebutkan total akumulasi kasus positif yang terkonfirmasi sebanyak 46 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 31 kasus yang berasal dari Kudus, tinggal 5 pasien yang masih belum sembuh.

“Tapi sisa 5 pasien tersebut boleh isolasi mandiri karena kondisinya sudah sangat bagus,”kata Andini, Sabtu (16/5).

Sementara, 22 pasien diantaranya sudah sembuh dan 4 pasien yang meninggal dunia. Sehingga, kini sudah tidak ada lagi pasien asal Kudus yang masih menjalani perawatan di RS.

Kondisi yang sama juga terjadi pada pasien luar wilayah. Dari total 15 kasus dari luar daerah yang dirawat di Kudus, kini hanya tinggal 4 pasien yang statusnya belum sembuh. Namun, keempat pasien tersebut juga diperbolehkan menjalani isolasi mandiri.

“Untuk yang dari luar wilayah, pasien yang belum sembuh masih ada 4 orang dengan isolasi mandiri, sementara 11 sisanya sudah sembuh,”ungkapnya.

Kabar menggembirakan datang dari 2 tambahan kasus sembuh dari dalam wilayah. Kasus pertama, seorang perempuan berusia 35 tahun dan berdomisili di Kecamatan Jati. Kasus kedua, seorang perempuan berusia 36 tahun berdomisili di Kecamatan Dawe. Dirawat di RS Aisiyah tanggal 21 April 2020 paska tindakan. Hasil swab ulangan dari RSDK Semarang hari ini dinyatakan negatif.

Selain itu, terdapat satu kasus PDP meninggal, seorang wanita berusia 58 tahun berdomisili di Kecamatan Bae. Pasien tersebut datang ke RSI Sunasn Kudus tanggal 15 Mei 2020 dengan penyakit penyerta. Tidak ada riwayat perjalanan maupun kontak dengan penderita COVID-19. Sudah dilakuakan swab akan tetapi hasilnya belum keluar.

Andini mengungkapkan, tren ini diharapkan merupakan pertanda akan semakin menurunnya angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kudus. Selain itu, sisa pasien positif yang menjalani isolasi mandiri nantinya juga bisa berubah status menjadi pasien sembuh.

Sementara, untuk data lainnya, tercatat di Kabupaten Kudus sampai saat ini terdapat 104 OTG, 59 ODP masih dipantau, dan 192 PDP dalam wilayah. Dari 192 PDP dalam wilayah, sebanyak 29 PDP dirawat,  11 PDP isolasi mandiri,  17 PDP meninggal dunia, dan 135 PDP selesai.

Tm-Ab