blank
ANCAM PENIMBUN - Ketua Satgas Pangan Kabupaten Tegal yang juga Kasatreskrim Polres Tegal AKP Gunawan Wibisono mengancam penimbun sembako dalam keterangan persnya. (fotro: arif rahman)

SLAWI (SUARABARU.ID) – Menjelang bulan Ramadan dan merbaknya wabag Covid-19, Satgas Pangan melakukan pengecekan harga sembako di pasar tradisional di Kabupaten Tegal. Pengecekan dilakukan antara lain di pasar Trayeman Slawi, Rabu (25/3).

Ketua Satgas Pangan Kabupaten Tegal yang juga Kasatreskrim Polres Tegal AKP Gunawan Wibisono didamping kepala UPT Pasar trayeman Slawi Supriadi, mengatakan, dalam pantauan tim harga di pasar Trayeman belum adanya lonjakan. “Pada umumnya masih stabil, dan belum ada lonjakan berarti,” katanya.

Menurutnya, kalau sampai ada yang melakukan penimbunan bahan pokok, akan ditindak sesuai dengan hukum. “Kita semua sedang prihatin, jangan ada yang bertindak melawan hukum. Akan kami tindak tegas,” katanya.

Tim menanyakan satu persatu harga kebutuhan pokok kepada pedagang maupun pembeli, sehingga bisa didapatkan informasi dari kedua pihak. Setelah tidak ditemukan hal-hal yang melanggar hukum, tim langsung bergerak ke pasar tradisional lainnya.

Arif Rahman