Ibu Kandung TKI Korban Tabrak Mobil Ikhlas

759
0
blank

TEGAL (SUARA BARU.ID) – Ibu kandung Rasmono, TKI asal Kota Tegal yang menjadi korban tewas akibat tabrak mobil di Malaysia, Daenah Zaenab (65), menyatakan ikhlas jika putra pertamanya itu terpaksa harus dimakamkan di Malaysia. Hal itu disampaikan Daenah saat menghubungi putra bungsunya, Abdul Rohman, yang juga bekerja di Malaysia.

Menurut Abdul Rohman, sebagaimana dituturkan kembali oleh Daenah, penabrak bersedia bertanggung jawab atas musibah tersebut. Namun, karena membutuhkan biaya cukup besar, sedangkan pelaku tidak memiliki uang yang cukup, maka yang bersangkutan tidak menyanggupi untuk memulangkan jenazah korban ke Indonesia.

“Dia bilang si penabrak mau tanggung jawab. Tetapi karena keterbatasan ekonomi, pelakunya tidak bisa membiayai pemulangan jenazah anak saya, ke Indonesia yang katanya butuh sekitar Rp 50 juta,” ujar Daenah.

Menurut Daenah, anaknya yang meninggal itu bekerja di Malaysia sebagai kuli bangunan. Terakhir komunikasi sekitar dua pekan lalu. “Dia bahkan sempat mengirim uang Rp 1,5 juta untuk membeli lemari, karena rumah saya sempat kebanjiran,” katanya.

Dia menambahkan, Rasmono sudah berada di Malaysia sejak 2014. Sejak itu dia belum pernah pulang. Rasmono berstatus duda dan memiliki anak satu yang kini ikut ibunya.

Secara terpisah, Lurah Kraton Kuwat Daryani mengatakan, pihaknya akan membantu keluarga korban untuk menyelesaikan masalah yang menimpa warganya. Dia masih menunggu kabar dari Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Tegal, apakah korban berangkat ke Malaysia melalui PJTKI atau tidak. “Pokoknya akan kita upayakan semaksimal mungkin,” tegasnya.

Akbar Budi Hardi