blank
Suasana sebelum pelaksanaan tes CPNS Kabupaten Kendal di sebuah hotel di Semarang.(FOTO:SB/Agung)

KENDAL(SUARABARU.ID- Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) menyelenggarakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CAT BKN untuk pelamar seleksi CPNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kendal, Rabu(19/02), di Hotel UTC Semarang.

Hadir dalam penyelenggaraan ini, Wakil Bupati Kendal, Drs. Masrur Masykur mewakili Bupati Kendal, dr. Mirna Annisa, M.Si., Sekda Kendal, H. Moh Toha, S.T., M.Si., Kepala BKPP Kendal, Cicik Sulastri, S.H., M.A., Deputi Pengawasan Pengendalian BKN Pusat, Otok Kuswandaru, dan para Kepala OPD Kendal terkait.

Kepala BKPP Kendal, Cicik Sulastri, S.H., M.A., mengatakan bahwa, Kabupaten Kendal telah menetapkan formasi kebutuhan CPNS Tahun 2019 sebanyak 285 formasi, diantaranya 154 formasi guru, 107 formasi kesehatan dan 24 formasi tenaga teknis.

SKD ini merupakan tahapan seleksi yang harus dilalui agar peserta memiliki SDM unggul, memiliki kualifikasi dan kompetensi.

“Masyarakat yang melamar ingin jadi ASN sebanyak 5.464 orang, dan yang Iolos seleksi administrasi sebanyak 5.048 orang dan yang tidak lolos sebanyak 416 orang pelamar,”kata Kepala BKPP Kendal, Cicik Sulastri.

Cicik juga menjelaskan, kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, mulai hari ini tanggal 19 dan besok 20 Februari 2020, yang mana pada pelaksanaannya setiap hari dibagi menjadi lima sesi, masing-masing sesi diikuti kurang lebih 505 orang peserta.

Deputi Pengawasan dan Pengendalian BKN Pusat, Otok Kuswandaru menyarankan kepada peserta tes untuk tenang, agar tidak mengurangi energi sebelum tes dimulai.

“Kalian harus bersyukur, karena nasib kalian lebih baik daripada Bapak/Ibu semua yang ada di depan ini, karena dulu waktu mereka daftar CPNS semua serba manual termasuk saat ingin mengetahui pengumumannya, juga harus datang ke kantor yang bersangkutan,” kata Otok Kuswandaru.

Untuk itu, Otok Uswandaru meminta kepada seluruh peserta seleksi SKD ini, bisa memanfaatkan fasilitas negara yang sudah diberikan ini dengan sebaik – baiknya dan penuh keseriusan.

Otok Kuswandaru mengungkapkan, bahwa proses seleksi dengan menggunakan sistem CAT ini utamanya adalah berbasis akuntabilitas dan transparansi.

“Jadi saudara-saudara semua tidak ada yang bisa menolong diri kita untuk lolos dalam seleksi CAT ini, kecuali diri kita sendiri, karena tes ini benar benar transparan,” terang Otok Kuswandaru.

Otok juga mengucapkan selamat kepada peserta yang nantinya lulus tes, karena akan menjadi keluarga ASN, dan bagi peserta yang belum lulus jangan terlalu sedih karena masih ada kesempatan untuk mengikuti tes CPNS pada tahun berikutnya.

Wakil Bupati Kendal, Drs. H. Masrur Masykur, mengatakan, dirinya menyambut baik dan menyampaikan penghargaan yang tulus atas penyelenggaraan pengadaan calon ASN Kabupaten Kendal formasi tahun 2019, dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kendal.

Masrur Masykur juga menyampaikan bahwa, pelaksanaan seleksi penerimaan CPNS formasi tahun 2019 ini merupakan bagian dari kebijakan nasional dalam hal manajemen kepegawaian negara.

Masrur Masykur menghimbau, seluruh peserta untuk tidak percaya terhadap oknum-oknum tertentu baik yang mengatasnamakan Pemerintah Kabupaten Kendal, pejabat maupun pihak lain yang menjanjikan bisa meloloskan menjadi calon ASN formasi tahun 2019 ini dengan imbalan tertentu.

Sehingga, pelaksanaan ujian SKD ini bisa berlangsung dengan tertib, bersih dan transparan, karena telah menggunakan aplikasi elektronik yang sistematik dan bersifat terbuka.

“Sekali Iagi, saya tegaskan bahwa yang akan diterima menjadi calon ASN Kabupaten Kendal, benar-benar merupakan peserta terbaik dari hasil seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT),” tegas Masrur Masykur.

Ia juga meminta kepada panitia dan pengawas seleksi tes Calon ASN ini, agar dapat melaksanakan tugasnya secara profesional dan objektif serta akuntabel, sehingga dapat menghasilkan Calon ASN yang berkualitas dan memenuhi keahlian serta kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan daerah dalam bidang tertentu atas klasifikasi formasi yang telah ditetapkan.

“Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan, bimbingan, petunjuk dan kemudahan kepada kita semua, sehingga pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan baik,” pungkas Wakil Bupati Masrur Masykur. Agung-mm