blank
Bangunan rumah rusus yang dibangun tahun 2017 di Kota Magelang, (Bag Prokompin Pemkot Magelang)

blankMAGELANG (SUARABARU.ID) – Pemkot Magelang mendapat tambahan 25 unit rumah khusus (rusus) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pembangunannya  akan dilaksanakan  tahun ini.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kota Magelang, Handini Rahayu menjelaskan, rusus ini akan dibangun di Kelurahan Kedungsari, Kecamatan Magelang Utara. Pembangunan ini menambah 25 unit yang sudah ada di keca matan tersebut.

‘’Kami mendapat kepercayaan lagi dengan mendapat tambahan pembangunan 25 rusus, hibah dari Kementerian PUPR. Tambahan ini karena rusus yang sudah kita bangun benar-benar tepat sasaran dan baik dari segi pengelolaan,’’ kata  Dini, kemarin (3/2).

Dia menerangkan, rusus merupakan strategi Kementerian PUPR untuk memfasilitasi masyarakat dengan tingkat ekonomi sangat rendah agar berkesempatan tinggal di rumah layak. Rusus juga diperuntukkan bagi warga di daerah perbatasan dan bencana.

Namun untuk menempatinya calon penghuni tetap harus melalui seleksi agar rusus tepat guna dan tepat sasaran. Pemerintah memberlakukan sistem sewa di bawah harga standar dengan batas maksimal masa sewa 6 tahun.

Di Kota Magelang, lanjut Dini, masih banyak warga dengan tingkat ekonomi sangat rendah, di bawah MBR (masyarakat berpenghasilan rendah). Seperti buruh gendong, tukang ojek, pemulung dan sebagainya.

‘’Sementara angka backlog (angka masyarakat yang tidak punya rumah) di Kota Magelang mendekati 10.000 kepala keluarga (KK),’’ terangnya.

Sejak tahun 2017 Kota Magelang telah memiliki rusus tipe 28 sebanyak 50 unit di Kelurahan Wates dan 25 unit di Kelurahan Kedungsari. Rusus dibangun di atas lahan yang tidak mungkin dibangun Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) seperti di lahan miring atau sempit.

Rusus menambah fasilitas hunian layak dari Pemkot Magelang bagi MBR, disamping rusunawa. Ke depan, pemkot juga akan membangun Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) dan perumahan berbasis komunitas. (pro)

Editor : Doddy Ardjono