blank
KEPALKAN TANGAN: Ashleigh Barty mengepalkan tangannya, ketika berhasil meraih poin saat melawan petenis Slovenia Polona Hercog, di Melbourne Park, Melbourne, Australia. Foto: antara

blankJAKARTA (SUARABARU.ID)– Tampil di depan pendukungnya sendiri, petenis tunggal putri nomor satu dunia asal Australia, Ashleigh Barty, melangkah mulus ke putaran ketiga turnamen tenis Grand Slam Australia Terbuka 2020.

 

Juara Prancis Terbuka itu hanya membutuhkan waktu 66 menit, untuk membungkam Polona Hercog dari Slovenia, dengan kemenangan 6-1, 6-4, pada pertandingan yang dimainkan di Rod Laver Arena, Melbourne, Rabu (22/1/2020).

BACA JUGA : PDBI Fokuskan Pengembangan Organisasi dan Pembinaan

”Pertandingan mulus hari ini, saya sangat senang bisa melewatinya. Saya pikir angin menjadi faktor yang menguntungkan, terutama dengan bola baru. Polona sendiri punya kemampuan untuk memenangkan pertandingan ini, tetapi begitu saya mendapat kesempatan, saya mengambilnya,” kata Barty usai laga, yang sebelumnya membutuhkan tiga set untuk mengalahkan Lesia Tsurenko di babak pertama.

Ashleigh Barty (23), mencapai babak perempat final pada turnamen tahun lalu. Hasil ini menjadi prestasi terbaiknya di Australia Terbuka, turnamen yang belum pernah dijuarai lagi oleh petenis tuan rumah, sejak Chris O’Neil pada 1978.

Cedera Otot
Sementara itu unggulan keenam di nomor tunggal putra, Stefanos Tsitsipas, mendapat keuntungan bye dan melaju ke putaran ketiga Australia Terbuka, setelah lawannya asal Jerman Philipp Kohlschreiber, menarik diri lantaran cedera. ”Philipp Kohlschreiber telah mengundurkan diri dari pertandingan ini karena cedera otot,” kata panitia sebagaimana dikutip dari AFP, Rabu (22/1/2020).

Bintang tenis Yunani itu, yang hanya kalah lima game dalam laga pembuka melawan petenis Italia Salvatore Caruso, selanjutnya akan menghadapi Milos Raonic dari Kanada atau petenis asal Cile Christian Garin.

Tsitsipas yang baru berusia 21 tahun itu, sempat tampil mengejutkan dengan menundukkan Roger Federer dalam perjalanannya ke babak semi final di Melbourne Park pada tahun lalu, mengumbar target tinggi di turnamen kali ini. Dia menyebutkan, dirinya kini merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan siapa pun.

Riyan/Muha