blank
Personel TNI dan Polri dari Koramil Godong dan Polsek Godong bekerja bakti memperbaiki tanggul Sungai Jajar yang jebol di Desa Kemloko. Foto: Hana Eswe.

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Aparatur negara dari TNI dan Polri bersama warga setempat mengadakan kerja bakti bersama guna menutup tanggul Sungai Jajar yang jebol pada malam tahun baru kemarin. Kerja bakti itu diselenggarakan di Desa Kemloko, Kecamatan Godong diikuti jajaran personel Polsek Godong dan Koramil Godong, petugas dari BPBD Grobogan, Jumat (3/1).

Gerakan kerja bakti ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya banjir di musim penghujan. Hal tersebut disampaikan Kapolsek Godong, AKP Deddy Setya di sela-sela kegiatan kerja bakti. Menurut dia, kerja bakti yang dilakukan ini melibatkan puluhan orang dan dipusatkan di Dusun Sidorejo, Desa Kemloko, Kecamatan Godong, lokasi tanggul Sungai Jajar yang jebol pada Selasa (31/12) malam.

Terlihat dalam kerja bakti ini, para personel memperbaiki tanggul sungai dengan meletakkan karung berisi tanah. Karung-karung ini diletakan di sekitaran tanggul guna mengantisipasi jebolnya tanggul. “Semuanya berharap dengan ditutupnya tanggul yang jebol tersebut, tidak terjadi lagi genangan di lokasi ini,” ujar Kapolsek Godong, AKP Deddy.

Menurut AKP Deddy, langkah ini memang langkah sementara. Hal itu dilakukan sembari menunggu perbaikan tanggul permanen yang akan dilakukan pembangunannya oleh pemerintah daerah.

Imbau Warga

Selain melakukan penutupan tanggul dengan menggunakan karung berisi tanah, pihaknya juga ikut melakukan imbauan kepada warga agar tidak membuang sampah sembarangan. Terlebih, di aliran sungai karena dapat menyebabkan banjir.

“Ini menjadi pelajaran berharga bagi warga agar tidak membuang sampah di sungai. Sudah kita ketahui, dampak dari membuang sampah di sungai justru dapat menyumbat aliran air meluber hingga menyebabkan banjir,” tambah AKP Deddy.

Diakui AKP Deddy, instensitas hujan yang tinggi kerap menganggu aktivitas warga Desa Kemloko, yang merupakan bagian dari wilayah hukum Polsek Godong. Terutama di musim penghujan ini, pihaknya berharap banjir yang datang tetapi cepat surut ini tetap tidak boleh terjadi lagi supaya masyarakat merasakan kenyamanan dalam menjalankan kegiatannya sehari-hari.

Berterima Kasih

Bantuan yang diberikan personel TNI dan Polri ini sangat membantu para warga di Desa Kemloko. Hal tersebut diakui Bachtiar, warga setempat. Menurut dia, kegiatan kerja bakti yang dilakukan bersama-sama ini dapat meringankan warga, khususnya pada perbaikan tanggul sementara, sembari menunggu perbaikan permanen yang dilakukan pemerintah daerah.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu untuk memperbaiki tanggul dan pembersihan sampah di Sungai Jajar ini,” ujar Bachtiar.

Hana Eswe-trs