blank
SANCA KEMBANG: Untung Sriyono tengah menunjukkan ular Sanca Kembang yang berhasil ditangkap di Kompleks Balaikota Surakarta, Kamis (12/12). (suarabaru.id/Bagus Adji)

SOLO (SUARABARU.ID) – Kalangan karyawan Pemkot Surakarta kini tengah mempergunjingkan munculnya puluhan ekor ular di kompleks Balaikota Surakarta.

Menyusul ditemukannya seekor ular Sanca Kembang (phyton) sepanjang satu meter di dekat tempat parkir mobil, tak jauh dari lobi ruang kerja Wali Kota Surakarta. Selama dua bulan terakhir, disebut-sebut sebanyak 20 ekor anak ular berhasil ditangkap.

“Kata teman-teman, ular yang saya tangkap hari ini merupakan ke-20 dalam dua bulan terakhir,”ungkap Untung Sriyono (50), Kamis (12/12).

Untung Sriyono yang bertugas sebagai office boy di Kantor Humas Protokol Pemkot Surakarta menuturkan, sekitar pukul 09.00 WIB , dirinya tengah melintas di dekat  tempat parkir di depan lobi ruang kerja walikota.

Tanpa diduga seorang petugas kebersihan yang tengah merapikan rumput taman berteriak sehubungan melihat seekor ular. Teriakan tersebut mengagetkan karyawan dan Untung Sriyono.

Tak berpikir panjang, Untung pun menangkap ular sepanjang satu meter dengan garis tengah 2,5 cm menggunakan tangan kosong, dan kemudian dimasukkan ke dalam ember.

“Sebelumnya sejumlah teman yang bekerja di kompleks balaikota juga berhasil menangkap ular.  Keberadaan ular diperkirakan berasal dari saluran air yang  bermuara di anak Kali Pepe,” tuturnya.

Saat ini saluran air yang ada kesemuanya dalam keadaan tertutup. Diakui ular yang berhasil ditangkap dirinya dan teman teman keseluruhannya masih anakan. Namun di mana keberadaan sang induk tak diketahui lokasinya.

blank
BERHASIL DITANGKAP: Ular Sanca Kembang sepanjang satu meter bergaris tengah 2,5 cm , berhasil ditangkap Untung Sriyono di Kompleks Balaikota Surakarta, Kamis (12/12). (suarabaru.id/Bagus Adji)

Pertama Kali 10 tahun

Pada kesempatan terpisah, Supriyadi (44) yang bekerja di bidang kelistrikan Bagian Umum Pemkot Surakarta mengatakan hal senada. Pada dua minggu sebelumnya ada petugas kebersihan yang menemukan seekor anak ular  saat membersihkan Pendhapi Gede di Balaikota Surakarta dengan panjang sekitar 70 cm.

“Selama saya bekerja di sini hampir sekitar 10 tahun, baru kali ini sejumlah ular muncul di kompleks balaikota,” ucapnya.

Sementara itu Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, ketika diminta tanggapannya menganggap munculnya ular usai turun hujan merupakan hal wajar. Terlebih lagi, lokasi kompleks balaikota berhimpitan dengan keberadaan anak kali Pepe.

Namun di mana keberadaan induk ular dimaksud, pihaknya tidak mengetahui. Pantas diduga induk ular berada di semak  semak disekitar Benteng Vastenburg.  “Ya wajar, ular  muncul usai turun hujan  dan kompleks ini kan cedhak (dekat-red) dengan Kali Pepe,” terang Wali Kota.

Bagus Adji